Blog

ciri ciri darah rendah

Kenali Faktor Pemicu dan Ciri-Ciri Darah Rendah

Anda pernah merasa pusing dan mata berkunang-kunang? Hal ini bisa menandakan gejala darah rendah. Darah rendah atau yang dikenal sebagai hipotensi adalah kondisi ketika organ jantung tidak bisa memasok darah dalam jumlah yang cukup ke seluruh tubuh. Apa saja ciri-ciri darah rendah?

Darah rendah terjadi jika tekanan darah dalam arteri berada di bawah normal. Selain itu, darah rendah juga menandakan bahwa organ-organ penting, seperti otak dan jantung, tidak mendapatkan pasokan darah yang cukup. Sebelum mengetahui ciri-ciri darah rendah, berikut faktor pemicunya: 

Lihat Juga: Suplemen Penambah Darah Berbentuk Tablet Larut

Faktor Risiko Darah Rendah

Darah rendah bisa dialami oleh siapa saja, namun ada beberapa faktor pemicunya, antara lain pengobatan, usia, dan kondisi cuaca. Cuaca udara yang lebih panas bisa memicu tekanan darah rendah. Tekanan darah seseorang juga cenderung menurun setelah makan. Selain itu, tekanan darah pada siang dan malam hari juga bisa berbeda. Pada siang hari, tekanan darah biasanya meningkat, dan malam harinya cenderung lebih rendah.

Ciri-Ciri Darah Rendah

Tekanan darah rendah terjadi jika tekanan darah dalam pembuluh darah arteri Anda kurang dari 90/60 mmHg. Ketika hal ini terjadi, oksigen dan nutrisi-nutrisi penting yang dialirkan melalui darah tidak akan sampai pada organ-organ dalam tubuh. Kondisi ini mengakibatkan sejumlah organ dalam tubuh, seperti jantung, otak, ginjal, serta organ-organ penting lainnya tidak bisa berfungsi dengan baik. Jika tidak dideteksi dan ditangani dengan cepat, tekanan darah rendah akan sulit kembali normal. Oleh karena itu, untuk mencegah terjadinya komplikasi berbahaya, segera periksakan diri ke dokter. Berikut beberapa ciri darah rendah yang perlu Anda waspadai:

1. Pandangan kabur

Salah satu ciri utama darah rendah adalah penglihatan yang mendadak kabur selama beberapa saat atau berulang kali. Hal ini biasanya terjadi setelah duduk terlalu lama, kemudian berdiri. Jika dibiarkan saja, gejala ini bisa menganggu keseimbangan penderitanya. Selain itu, pandangan kabur juga bisa terjadi karena berdiri terlalu lama.

2. Sakit kepala

Ciri-ciri darah rendah berikutnya adalah sakit kepala. Hal ini bisa terjadi karena darah tidak mampu memasok oksigen menuju otak. Akibatnya, penderita darah rendah akan merasa pusing, bahkan bisa saja mengalami pingsan. 

3. Wajah terlihat pucat

Penderita darah rendah juga akan terlihat pucat, dingin, serta denyut nadi lemah atau tidak stabil, karena suplai darah yang tidak cukup menuju otak. Selain itu, tubuh juga akan terasa dingin, karena suplai lambat dan tidak sampai ke jaringan tepi pada tubuh. Rasa dingin biasanya menjalar dari kaki, tangan, telinga, atau bibir yang terlihat membiru. Gejala ini juga disertai dengan keringat berlebihan. 

4. Perut terasa mual

Mual yang terjadi secara tiba-tiba dan secara berulang juga merupakan salah satu ciri darah rendah. Selain itu, tubuh juga akan merasa kelelahan dan lemas. Dalam kasus yang parah, penderitanya bahkan tidak bisa menopang kedua kaki. Hal ini terjadi karena tidak cukupnya energi yang dibawa darah menuju otak, organ-organ dalam tubuh, dan kulit. Ciri ini bisa muncul sewaktu-waktu, terlebih jika Anda memiliki pola hidup tidak sehat, seperti kurang tidur atau istirahat atau darah haid yang keluar secara berlebihan (abnormal).

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout