Blog

Simak informasi selengkapnya mengenai makanan wajib untuk ibu hamil di artikel ini.

Daftar Makanan Wajib untuk Ibu Hamil

Kehamilan yang sehat ditentukan oleh kebutuhan nutrisi yang tercukupi untuk bumil dan janin. Ada beragam pilihan makanan yang wajib dikonsumsi agar bumil dan janin tetap sehat.

Makanan bergizi dibutuhkan agar kehamilan tetap sehat. Namun, ada makanan bergizi tertentu yang tidak aman dikonsumsi oleh bumil, misalnya daging mentah atau produk olahan susu yang belum dipasteurisasi. Simak informasi selengkapnya mengenai makanan wajib untuk ibu hamil di artikel ini.

Beragam Jenis Makanan Sehat untuk Ibu Hamil

Agar kebutuhan gizi janin dan bumil tercukupi, berikut beragam makanan yang wajib dikonsumsi saat hamil:

  • Alpukat. Alpukat kaya akan serat, asam folat, vitamin B6, vitamin C, vitamin K, dan asam lemak baik, yang penting untuk bumil dan janin, terutama pada trimester kedua.
  • Jeruk. Jeruk kaya akan vitamin C, serat, dan asam folat. Selain itu, kandungan air yang tinggi pada jeruk dapat mencegah dehidrasi saat hamil. Kandungan asam folat pada jeruk juga bermanfaat untuk mendukung perkembangan otak dan saraf tulang belakang bayi dan mengurangi risiko bayi terlahir cacat.
  • Pisang. Pisang adalah makanan wajib untuk bumil lainnya. Kandungan vitamin B6 yang tinggi pada pisang bermanfaat untuk mengurangi mual pada trimester pertama. Pisang juga kaya akan kalium yang dapat menyeimbangkan cairan dan elektrolit selama kehamilan.
  • Mangga. Kandungan vitamin C, kalium, dan vitamin A yang tinggi pada mangga dibutuhkan oleh bumil dan janin. Kalium berfungsi untuk menstabilkan tekanan darah dan mengontrol cairan di tubuh. Sedangkan, vitamin A bermanfaat untuk meningkatkan perkembangan penglihatan, saraf, dan sistem kekebalan tubuh bayi. Mangga juga kaya akan serat yang efektif mencegah sembelit pada bumil.
  • Ubi. Vitamin A penting untuk meningkatkan pertumbuhan sel dan jaringan janin. Salah satu sumber vitamin A yang baik adalah ubi. Selain itu, vitamin A bisa didapatkan dari kangkung, bayam, mangga, dan susu tanpa lemak. Namun, hindari konsumsi vitamin A secara berlebihan, karena berisiko kecacatan janin.
  • Brokoli. Brokoli adalah makanan wajib bumil lainnya. Brokoli menyediakan beragam nutrisi yang penting saat hamil, misalnya asam folat, kalsium, vitamin C, karotenoid, dan lutein. 
  • Bayam. Kandungan asam folat yang tinggi pada bayam dibutuhkan selama trimester pertama. Asam folat bermanfaat untuk mencegah risiko preeklampsia, persalinan prematur, cacat lahir, misalnya spina bifida dan anensefali.
  • Daging tanpa lemak. Bumil membutuhkan lebih banyak zat besi untuk mengurangi risiko anemia. Anemia pada bumil meningkatkan risiko kelahiran prematur dan bayi lahir dengan berat badan kurang. Untuk memenuhi kebutuhan konsumsi, bumil perlu mengonsumsi daging tanpa lemak, misalnya daging ayam dan daging sapi.
  • Ikan salmon. Ikan salmon kaya akan asam lemak omega-3 yang bermanfaat untuk meningkatkan pertumbuhan mata dan otak janin. Kandungan vitamin D yang tinggi pada salmon juga penting untuk bumil dan janin. Namun, pastikan salmon yang dikonsumsi sudah dimasak hingga matang.
  • Kacang-kacangan. Kacang-kacangan, seperti kacang kedelai, kacang polong, dan kacang tanah, adalah sumber serat, protein, asam folat, zat besi, dan kalsium yang penting untuk kehamilan, terutama trimester pertama.
  • Telur. Telur menyediakan beragam nutrisi yang dibutuhkan saat hamil, misalnya vitamin, mineral, lemak, protein, dan kalori. Namun, pastikan telur dimasak hingga matang.

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout