Waspadai Penyakit yang Disebabkan oleh Kekurangan Vitamin C

ditinjau oleh dr. Carlinda Nekawaty

Ada beragam manfaat vitamin C yang penting untuk kesehatan, misalnya meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mempercepat penyerapan zat besi, mencegah kerusakan di jaringan tubuh, dan meningkatkan kesehatan kulit, tulang, dan pembuluh darah. Namun, kekurangan vitamin C berisiko membahayakan kesehatan. Ketahui lebih lanjut mengenai penyakit yang disebabkan oleh kekurangan vitamin C.

Dengan beragam manfaat yang penting untuk tubuh, Anda dianjurkan untuk mencukupi kebutuhan vitamin C setiap hari. Agar kebutuhan vitamin C tercukupi, konsumsi makanan kaya akan vitamin C dan multivitamin jika kebutuhan belum tercukupi dari makanan. Kekurangan vitamin C akan berdampak buruk untuk kesehatan. Lalu, apa saja penyakit dan tanda-tanda akibat kekurangan vitamin C? Berikut informasi selengkapnya.

Dampak Kekurangan Vitamin C untuk Kesehatan

Kekurangan vitamin C disebabkan oleh beragam faktor, misalnya jarang mengonsumsi sayur dan buah, atau kondisi yang menghambat penyerapan vitamin C di tubuh. Berikut beragam penyakit yang disebabkan oleh kekurangan vitamin C:

1. Luka sulit sembuh

Vitamin C berperan penting untuk meningkatkan produksi kolagen, yaitu protein yang penting untuk memberikan struktur dan kekuatan kulit. Tidak heran, kekurangan vitamin C menyebabkan luka sulit sembuh atau rentan terkena infeksi.

2. Masalah kulit

Kekurangan vitamin C berisiko menurunkan jumlah kolagen yang berfungsi untuk meningkatkan struktur dan kekuatan kulit. Kondisi ini menyebabkan beragam masalah kulit, misalnya kulit kering dan kasar.

3. Tubuh mudah lelah

Dampak kekurangan vitamin C berikutnya adalah tubuh yang mudah lelah. Hal ini dikarenakan kadar vitamin C yang tidak cukup berisiko menghambat proses perubahan lemak menjadi energi di tubuh dan menghambat proses penyerapan zat besi di tubuh.

4. Mudah memar

Seperti yang disebutkan sebelumnya, kekurangan vitamin C memicu penurunan jumlah kolagen di tubuh. Berkurangnya jumlah kolagen meningkatkan risiko pecahnya pembuluh darah, sehingga darah berisiko bocor dan menyebabkan tubuh mudah memar.

5. Gusi mudah berdarah dan gigi patah

Vitamin C bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan gigi dan gusi. Oleh karena itu, kekurangan vitamin C menyebabkan gigi mudah patah dan gusi berdarah. Pada orang yang bermasalah dengan gigi dan gusi, kekurangan vitamin C berisiko memperparah kondisi tersebut.

6. Berat badan naik

Kadar vitamin C yang rendah di tubuh berisiko menyebabkan akumulasi lemak berlebih di tubuh. Kondisi ini meningkatkan risiko kelebihan berat badan atau obesitas.

7. Daya tahan tubuh lemah

Dampak kekurangan vitamin C yang tidak boleh dianggap enteng lainnya adalah sistem kekebalan tubuh melemah. Daya tahan tubuh yang lemah meningkatkan risiko infeksi, misalnya pneumonia dan flu.

8. Nyeri sendi

Nyeri dan pembengkakan di sendi juga bisa disebabkan oleh kekurangan vitamin C. Pada kasus yang parah, kekurangan vitamin C bisa menyebabkan penderitanya sulit berjalan.

9. Skorbut

Skorbut adalah kekurangan vitamin C yang parah dan ditandai dengan gejala-gejala, misalnya nafsu makan hilang, tubuh lemas, demam, diare, dan mual. Jika tidak ditangani dengan tepat, skorbut berisiko komplikasi serius, seperti penyakit jantung, bahkan kematian.

Selain itu, kekurangan vitamin C meningkatkan risiko gangguan mata karena proses penuaan, seperti degenerasi makula, serta meningkatkan risiko terjadinya kanker tertentu. Untuk mencegah beragam penyakit di atas, cukupi kebutuhan vitamin C harian dengan mengonsumsi makanan kaya akan vitamin C dan multivitamin dengan kandungan vitamin C jika perlu. Sebelum mengonsumsi multivitamin, konsultasikan ke dokter untuk mengetahui jenis makanan dan multivitamin yang sesuai dengan kondisi Anda.

Gejala Kekurangan Vitamin C

Berikut gejala-gejala tubuh kekurangan vitamin C yang perlu diwaspadai:

• Kulit mudah memar. Kekurangan vitamin C menyebabkan pembuluh darah mudah pecah. Kondisi menyebabkan munculnya memar di kulit.
• Luka sulit sembuh. Vitamin C berperan penting untuk memproduksi kolagen yang berfungsi untuk memperkuat jaringan dan mempercepat proses penyembuhan luka. Kekurangan vitamin C mengurangi jumlah kolagen, sehingga menyebabkan luka sulit sembuh.
• Gusi berdarah atau sariawan. Berkurangnya kolagen karena kekurangan vitamin C juga menyebabkan gusi mudah berdarah atau sariawan.
• Kulit kering dan kasar. Salah satu manfaat vitamin C adalah meningkatkan kesehatan kulit dan mencegah kerusakan kulit akibat paparan sinar UV. Oleh karena itu, tubuh yang kekurangan vitamin C menyebabkan kulit kering dan kasar.
• Rambut kering dan rontok. Vitamin C bermanfaat untuk mempercepat penyerapan zat besi dari makanan. Ketika tubuh kekurangan vitamin C, berisiko menurunkan kadar zat besi. Kekurangan zat besi berisiko menurunkan kesehatan rambut dan menyebabkan rambut mudah rontok.
• Mimisan. Pernahkah Anda mimisan? Darah yang keluar dari pembuluh kapiler di hidung ini ternyata mungkin disebabkan oleh kekurangan vitamin C. 
• Mudah sakit. Vitamin C kerap dikaitkan dengan imunitas tubuh. Daya tahan tubuh yang kuat adalah kunci mencegah beragam penyakit. Namun, jika tubuh kekurangan vitamin C, sistem imun akan melemah dan Anda lebih mudah terkena penyakit.
• Nyeri dan pembengkakan di sendi. Jaringan ikat dengan kandungan kolagen yang tinggi umumnya ditemukan di sendi. Jika tubuh kekurangan vitamin C, jumlah kolagen di sendi juga berkurang. Kondisi ini memicu nyeri dan pembengkakan di sendi, bahkan menyebabkan sulit untuk berjalan.
• Kekuatan tulang melemah. Kekuatan tulang dipengaruhi oleh kebutuhan vitamin C yang tercukupi di tubuh. Kekurangan vitamin C meningkatkan risiko patah tulang, bahkan osteoporosis. Oleh karena itu, agar kekuatan tulang terjaga dan risiko pengeroposan tulang bisa dikurangi, konsumsi makanan kaya akan vitamin C dan multivitamin yang diperkaya dengan vitamin C jika perlu.
• Bentuk kuku mirip sendok. Defisiensi vitamin C juga menyebabkan kuku berbentuk sendok yang disertai dengan bintik merah. Kondisi ini disebabkan oleh pembuluh darah yang melemah, sehingga mudah pecah. Namun, tidak menutup kemungkinan kuku berbentuk sendok dengan bintik merah menjadi gejala gangguan kesehatan lainnya.

Peran vitamin C untuk kesehatan tubuh sangat penting untuk mencegah beragam penyakit di atas. Oleh karena itu, penting untuk mencukupi kebutuhan vitamin C harian dengan mengonsumsi beragam makanan kaya akan vitamin C, misalnya brokoli, paprika, jeruk, kiwi, stroberi, dan tomat. Selain itu, pada kondisi yang menyebabkan tubuh kekurangan vitamin C, diperlukan suplementasi untuk mencukupi kebutuhan vitamin C harian. Namun, sebelum mengonsumsi multivitamin atau suplemen apa pun, konsultasikan ke dokter atau ahli gizi untuk mengetahui rekomendasi jenis dan dosis multivitamin yang sesuai dengan kondisi Anda.