Blog

apa saja sumber alami vitamin C dan bagaimana cara memilih suplemen vitamin C yang tepat? Berikut informasi selengkapnya.

Manfaat Vitamin C untuk Daya Tahan Tubuh dan Cara Tepat Memilihnya

ditinjau oleh dr. Carlinda Nekawaty

Daya tahan tubuh yang kuat adalah kunci untuk mencegah beragam penyakit. Agar daya tahan tubuh terjaga, Anda perlu mencukupi kebutuhan vitamin C dengan mengonsumsi makanan kaya akan vitamin C. Namun, pada kondisi tertentu, diperlukan suplemen vitamin C untuk mencukupi kebutuhan vitamin C dan menjaga daya tahan tubuh.

Selain memperkuat daya tahan tubuh, vitamin C berperan penting untuk mencegah kerusakan di jaringan tubuh, mengatur fungsi organ, serta meningkatkan kesehatan gigi, tulang, dan kulit. Vitamin C tidak diproduksi oleh tubuh, sehingga perlu perlu dicukupi melalui makanan kaya akan vitamin C. Selain itu, untuk mencukupi kebutuhan vitamin C, Anda bisa mengonsumsi suplemen vitamin C untuk menjaga daya tahan tubuh. Lalu, apa saja sumber alami vitamin C dan bagaimana cara memilih suplemen vitamin C yang tepat? Berikut informasi selengkapnya.

Beragam Sumber Vitamin C Alami

Ada beragam sumber alami vitamin C yang dapat mencukupi kebutuhan vitamin C harian, misalnya buah dan sayur. Beragam buah kaya akan vitamin C, seperti mangga, jeruk, nanas, jambu, tomat, kiwi, dan stroberi. Sedangkan, sayur kaya akan vitamin C, misalnya brokoli, paprika, kembang kol, dan kentang. Meski kebutuhan vitamin C bisa terpenuhi dengan mengonsumsi buah dan sayur tersebut, namun pola makan tidak sehat mungkin menyebabkan tubuh kekurangan vitamin C. Defisiensi vitamin C berisiko memicu beragam gejala, misalnya kulit kering, lelah, lesu, mudah memar, dan gangguan pada gigi dan gusi.

Selain mengonsumsi suplemen vitamin C untuk membantu menjaga daya tahan tubuh, Anda perlu mengonsumsi beragam sumber alami vitamin C untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Berikut beragam jenis makanan untuk daya tahan tubuh yang direkomendasikan:

1. Buah sitrus

Buah sitrus adalah sumber alami vitamin C yang umum dikenal, misalnya lemon, jeruk nipis, dan jeruk bali. Vitamin C berperan untuk mendukung produksi sel darah putih, sehingga dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh. Mengonsumsi buah sitrus dapat mencukupi asupan vitamin C sesuai dengan Angka Kecukupan Gizi (AKG) dan mencukupi asupan serat yang bermanfaat untuk sistem pencernaan.

2. Brokoli

Brokoli adalah makanan kaya beragam nutrisi, termasuk vitamin C yang penting untuk daya tahan tubuh. Selain itu, brokoli tinggi antioksidan, vitamin A, dan vitamin E yang berkontribusi untuk sistem kekebalan tubuh. Untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal, hindari memasak brokoli terlalu lama, karena berisiko mengurangi kandungan gizinya.

3. Paprika merah

Makanan untuk daya tahan tubuh berikutnya adalah paprika merah. Kandungan vitamin C pada paprika merah diketahui lebih tinggi dibandingkan buah sitrus. Selain itu, paprika merah kaya akan beta-karoten yang bisa diubah menjadi vitamin A di tubuh untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Untuk mendapatkan manfaatnya, campurkan paprika yang sudah dipotong-potong ke sup daging atau tumisan.

4. Bawang putih

Penelitian menemukan bahwa bawang putih berpotensi mengurangi risiko infeksi. Kandungan vitamin C dan allicin pada bawang putih juga dipercaya dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Selain itu, bawang putih dapat membantu mengurangi risiko pembentukan plak di pembuluh darah dan mengurangi risiko tekanan darah tinggi.

5. Jahe

Efek hangat yang dihasilkan dari senyawa gingerol yang terkandung pada jahe bermanfaat untuk kesehatan. Senyawa tersebut diketahui satu golongan dengan capsaicin, yaitu senyawa pedas yang ditemukan pada cabai. Tidak hanya memiliki efek menghangatkan tubuh, jahe juga kaya akan vitamin C yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, serta mencegah nyeri kronis karena peradangan.

6. Bayam

Bayam juga bisa menjadi pilihan yang tepat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, terutama jika Anda tidak menyukai brokoli. Seperti halnya brokoli dan paprika merah, bayam kaya akan vitamin C, antioksidan, dan beta-karoten. Untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal, hindari memasak bayam terlalu lama, karena berisiko melunakkan tekstur bayam dan mengurangi kandungan gizi di dalamnya.

7. Makanan dengan kandungan probiotik

Makanan dengan kandungan probiotik juga bermanfaat untuk menjaga sistem kekebalan tubuh, misalnya kimchi, tempe, yoghurt, dan oncom. Probiotik bekerja dengan cara memengaruhi sel-sel di sistem kekebalan tubuh agar semakin optimal melawan infeksi. Penelitian yang diterbitkan di jurnal Environmental Health juga membuktikan potensi manfaat suplemen probiotik untuk daya tahan tubuh. Penelitian tersebut meneliti 100 karyawan yang mengonsumsi suplemen Lactobacillus reuteri selama 3 bulan. Hasilnya, hanya 10% karyawan yang terkena penyakit selama penelitian.

Tips Memilih Suplemen Vitamin C untuk Daya Tahan Tubuh yang Tepat

Untuk mencukupi kebutuhan vitamin C yang kurang dari makanan, Anda dapat mengonsumsi suplemen vitamin C untuk membantu menjaga daya tahan tubuh. Meski konsumsi suplemen vitamin C bermanfaat untuk menjaga daya tahan tubuh, namun ada hal-hal yang perlu diperhatikan untuk mengurangi risiko efek samping, yaitu:

  1. Dosis vitamin C

Agar manfaatnya optimal, orang dewasa dianjurkan untuk mengonsumsi vitamin C tidak lebih dari 2.000 mg per hari. Konsumsi vitamin C secara berlebihan berisiko efek samping, misalnya sakit kepala, mual, dan diare.

2. Aman untuk ginjal

Pilih suplemen vitamin C yang rendah kadar oksalat. Kadar oksalat yang tinggi di tubuh meningkatkan risiko batu ginjal.

3. Nyaman di lambung

Jika Anda mengidap penyakit asam lambung, pilih suplemen vitamin C untuk daya tahan tubuh yang bersifat non-acidic dan nyaman di lambung.

4. Perhatikan bahan tambahan

Sebelum mengonsumsi suplemen vitamin C untuk daya tahan tubuh, pastikan Anda mengecek bahan tambahan yang ada di suplemen tersebut. Misalnya, jika Anda sedang menjalani diet gula, pilih suplemen tanpa kandungan gula.

Selain itu, sebelum mengonsumsi suplemen vitamin C apa pun, konsultasikan ke dokter. Dokter bisa memberikan saran mengenai jenis dan dosis suplemen vitamin C yang tepat dan sesuai dengan kondisi Anda. Dengan begitu risiko efek samping akibat dosis vitamin C yang berlebihan bisa dicegah.

Itulah penjelasan mengenai suplemen vitamin C untuk daya tahan tubuh dan cara tepat memilihnya. Untuk mendapatkan manfaat vitamin C secara optimal, imbangi dengan pola hidup sehat, misalnya mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang, rutin berolahraga, tidur yang cukup, tidak merokok, membatasi konsumsi minuman beralkohol, dan mengelola stres dengan tepat, seperti teknik relaksasi. Jika ada pertanyaan atau ragu mengenai jenis dan dosis vitamin C yang tepat, konsultasikan ke dokter untuk diberikan rekomendasi mengenai jenis dan dosis vitamin C yang sesuai dengan kondisi Anda.

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout