Trik Menjaga Kesehatan Mental dan Kualitas Tidur Lebih Baik

ditinjau oleh dr. Carlinda Nekawaty

Kualitas tidur yang baik adalah salah satu cara menjaga kesehatan mental. Orang dewasa membutuhkan waktu tidur selama 7-9 jam agar kesehatan mentalnya terjaga. Namun, pada kondisi tertentu, seperti stres, cemas, pola hidup yang tidak sehat, atau mengidap penyakit kronis, seseorang bisa saja mengalami sulit tidur atau penurunan kualitas tidur. Jika tidak ditangani dengan tepat, sulit tidur bisa menurunkan sistem kekebalan tubuh, membuat tubuh menjadi tidak berenergi, hingga mengganggu fungsi otak. Lalu, bagaimana trik agar kesehatan mental dan kualitas tidur lebih baik? Berikut informasi selengkapnya.

Tips Menjaga Kesehatan Mental

Kesehatan mental adalah kondisi ketika seseorang merasa sejahtera dari sisi emosional, psikologis, dan sosial. Kondisi tersebut dapat membentuk cara seseorang bertingkah laku, berpikir, dan merasakan. Dengan begitu, Anda bisa menjalani aktivitas sehari-hari dengan lancar, lebih produktif dalam bekerja atau belajar, serta menjalin hubungan yang sehat dengan orang lain.

Dikutip dari Badan Kesehatan Dunia (WHO), orang yang sehat secara mental sadar akan kemampuannya, bekerja dengan produktif, menangani stres dalam kehidupan sehari-hari, serta berkontribusi untuk lingkungan sekitarnya.

Ketika kesehatan mental seseorang terganggu, kualitas hidup dan kesehatan juga bisa menurun. Oleh karena itu, agar kesehatan mental terjaga, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan:

• Menjalani pola hidup sehat, seperti rutin berolahraga, mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, serta istirahat yang cukup.
• Kembangkan talenta yang Anda miliki atau mencoba aktivitas baru yang belum pernah dilakukan.
• Menghargai diri sendiri dengan tidak membandingkan diri dengan orang lain.
• Belajar untuk melihat sisi positif dari suatu masalah.
• Mengelola stres dengan tepat, misalnya melakukan teknik relaksasi, seperti meditasi atau yoga, menulis jurnal, berdiskusi mengenai topik yang menarik minat Anda dengan orang lain, serta berolahraga.
• Memperlakukan orang lain dengan baik.
• Membuat resolusi dan berkomitmen untuk melakukannya.
• Mensyukuri segala hal agar bisa menerima dan mencintai diri sendiri.
• Menjaga hubungan yang baik dengan orang lain.
• Melakukan aktivitas yang disukai dan membuat Anda bahagia.
• Hindari sikap perfeksionis yang berlebihan dan belajar untuk memahami kelebihan dan kekurangan diri sendiri.
• Membantu orang lain, seperti beramal atau melakukan kegiatan sukarela, bisa membuat Anda lebih baik dan berguna dalam hidup. Selain itu, membantu orang lain bisa menghindarkan Anda dari rasa kesepian.

Tips Meningkatkan Kualitas Tidur

Kualitas tidur yang buruk bisa menyebabkan mata yang merah dan bengkak, kelelahan, muncul kantung mata dan lingkaran hitam di sekitarnya, hingga emosi yang tidak terkontrol.

Jika Anda mengalami tanda-tanda tersebut, berikut beragam cara meningkatkan kualitas tidur yang bisa diterapkan:

1. Buat rutinitas tidur

Kurangi aktivitas yang bisa membuat Anda tetap terjaga dan sulit tidur, seperti bermain ponsel sebelum waktu tidur. Hal ini dikarenakan cahaya biru dari layar gadget bisa mengurangi kadar hormon melatonin dalam tubuh.

Oleh karena itu, pilih aktivitas yang bisa membuat Anda lebih rileks dan tenang sebelum tidur, seperti mandi air hangat, membaca buku, atau menulis jurnal. Selain itu, Anda bisa melakukan teknik relaksasi agar tidur lebih nyenyak, seperti meditasi, yoga, atau latihan pernapasan.

2. Buat pola tidur yang teratur

Untuk memenuhi waktu tidur yang ideal, Anda dianjurkan untuk tidur dan bangun di waktu yang sama. Kebiasaan ini dapat melatih otak untuk membentuk ritme tidur yang konsisten.

Lakukan cara ini secara bertahap agar tubuh lebih mudah beradaptasi. Jika Anda ingin tidur siang, lakukan sebelum sore hari dan jangan lebih dari 20 menit. Selain itu, hindari kebiasaan begadang hingga larut malam agar kualitas tidur meningkat.

3. Ciptakan suasana tidur yang nyaman

Tips meningkatkan kualitas tidur berikutnya adalah menciptakan suasana tidur yang nyaman. Batasi penerangan di kamar tidur dengan hanya menyalakan lampu tidur saja ketika tidur. Hindari tidur dengan suhu ruangan yang terlalu dingin atau panas. Jika lingkungan kamar terlalu bising, gunakan penyumbat telinga.

Selain itu, Anda perlu membatasi aktivitas di kamar tidur dan pastikan kamar tidur hanya digunakan untuk tidur. Hal ini bertujuan untuk membentuk mindset Anda bahwa kamar tidur adalah tempat untuk beristirahat.

4. Perhatikan pola makan

Menjaga pola makan juga bisa meningkatkan kualitas tidur. Konsumsi makanan sehat dan bergizi dan kurangi makanan berlemak tinggi agar kesehatan terjaga dan kualitas tidur meningkat. Selain itu, hindari makan berat atau mengonsumsi minuman berkafein di sore hari atau mendekati waktu tidur, karena bisa membuat Anda sulit tidur di malam hari.

Jika Anda merasa lapar di malam hari, konsumsi camilan ringan, seperti biji-bijian dan kacang-kacangan dengan porsi yang tidak berlebihan.

5. Rutin berolahraga 

Rutin berolahraga adalah cara meningkatkan kualitas tidur lainnya. Pilih jenis olahraga yang Anda sukai dan lakukan secara rutin. Untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal, Anda dianjurkan untuk berolahraga sambil berjemur di bawah sinar matahari pagi.

Paparan sinar matahari pagi dapat memperbaiki ritme sirkadian, yaitu ritme alami yang mengatur siklus bangun dan tidur, serta membuat tubuh lebih segar.

Selain itu, Anda bisa meningkatkan kualitas tidur dengan mengonsumsi suplemen melatonin atau suplemen tidur alami, seperti passion flower atau chamomile. Namun, sebelum mengonsumsi suplemen, konsultasikan ke dokter terlebih dahulu untuk mengetahui dosis yang tepat sesuai kondisi Anda.

Jika Anda sudah menerapkan cara-cara meningkatkan kualitas tidur di atas, namun gangguan tidur tidak membaik atau bahkan semakin parah dan mengganggu produktivitas Anda, segera ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dengan begitu, dokter bisa memberikan penanganan yang tepat dan risiko komplikasi bisa dicegah.

Tidur yang berkualitas berperan penting dalam menjaga kesehatan mental Anda. Oleh karena itu, terapkan berbagai cara menjaga kesehatan mental dan kualitas tidur di atas agar kesehatan fisik, mental, dan kehidupan sosial Anda terjaga dengan baik.

Jika Anda mengalami gangguan tidur yang berdampak pada kesehatan mental atau mengalami tanda-tanda gangguan mental, konsultasikan ke psikolog atau psikiater untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dengan begitu, psikolog atau psikiater bisa memberikan penanganan yang tepat sesuai kondisi kejiwaan Anda, sehingga risiko gangguan mental bisa dicegah dan Anda bisa menjalani hidup yang lebih berkualitas dan bahagia.

Yuk, terapkan pola hidup sehat sekarang dengan beragam produk kesehatan, mulai dari obat hingga suplemen, hanya di Pyfa Health!