Sering Sakit Kepala, Pertanda Apa?
Sakit kepala adalah kondisi yang ringan dan bisa sembuh sendiri. Namun, sakit kepala terus-menerus adalah hal yang tidak normal dan perlu diketahui penyebabnya. Sering sakit kepala itu pertanda apa?
Sakit kepala yang terjadi setiap hari bisa disebut sebagai sakit kepala kronis. Kondisi tersebut perlu diwaspadai sebagai gejala dari suatu penyakit tertentu. Sering sakit kepala, pertanda apa? Simak penjelasan berikut.
Penyakit Sering Sakit Kepala
Sering sakit kepala bisa menjadi salah satu gejala dari beberapa penyakit berikut:
1. Migrain kronis
Sering sakit kepala bisa menandakan seseorang mengalami migrain kronis. Ketika migrain, penderita akan merasakan sakit pada satu atau kedua sisi kepala. Selain itu, migrain menimbulkan gejala berupa sensitif terhadap cahaya atau suara dan mual.
2. Sakit kepala kronis
Pengidap sakit kepala kronis umumnya menunjukkan beberapa gejala, seperti:
- Rasa nyeri yang bersifat ringan hingga berat pada kepala.
- Rasa sakit seperti menekan kepala.
3. Sakit kepala harian
Meski tidak sering, sakit kepala jenis ini bisa muncul tiba-tiba. Kondisi ini ditandai dengan sakit kepala terus-menerus selama tiga hari. Selain itu, ada beberapa gejala yang ditimbulkan sakit kepala harian, yaitu:
- Menimbulkan rasa nyeri seperti menekan kepala.
- Rasa sakit pada kedua sisi kepala.
- Rasa sakit yang bersifat ringan hingga sedang.
- Mungkin muncul gejala migrain kronis.
4. Hemicrania continua
Kondisi ini merupakan sakit kepala yang terjadi hanya pada satu sisi. Selain itu, penderita merasakan sakit kepala terus-menerus dalam waktu yang tidak bisa dipastikan. Berikut beberapa gejalanya:
- Area mata terlihat kemerahan.
- Rasa sakit seperti ditusuk duri.
- Kondisi bisa semakin parah jika disertai dengan gejala migrain.
- Pilek dan hidung tersumbat.
- Gelisah.
Cara Mencegah Sakit Kepala
Sering sakit kepala adalah kondisi yang tidak bisa dihindari sepenuhnya. Namun, Anda bisa meringankan sakit kepala yang menggangu aktivitas sehari-hari dengan melakukan beberapa cara berikut:
- Menghindari penyebab sakit kepala. Anda bisa membuat catatan mengenai penyebab sakit kepala, kapan mulai terasa sakit, muncul ketika melakukan aktivitas apa, dan berapa lama berlangsung.
- Tidur yang cukup. Orang dewasa dianjurkan untuk tidur 8 jam setiap hari. Kurang tidur justru bisa memicu munculnya sakit kepala. Jika Anda memiliki gangguan tidur, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter agar bisa ditangani secara tepat.
- Hindari terlalu banyak mengonsumsi obat. Meski sering sakit kepala, namun Anda tidak dianjurkan mengonsumsi obat sebanyak dua kali dalam seminggu. Hal ini justru dapat meningkatkan frekuensi atau keparahan sakit kepala. Oleh karena itu, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi obat apa pun untuk mencegah efek samping.
- Mengelola stres. Sakit kepala bisa dipicu oleh stres. Oleh karena itu, jika aktivitas Anda padat, sebaiknya luangkan waktu untuk beristirahat sejenak atau melakukan hobi.
- Berolahraga secara teratur. Lakukan olahraga yang bisa membuat tubuh dan pikiran rileks dan melancarkan aliran darah ke otak, sehingga bisa mengatasi stres. Beberapa jenis olahraga yang dianjurkan, antara lain berenang dan yoga.
Jika Anda sudah melakukan pencegahan di atas, namun sakit kepala masih sering muncul, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
