Habis Makan Daging, Minum Apa untuk Menetralisir Tubuh?
Daging adalah salah satu sajian favorit banyak orang. Selain rasanya enak dan gurih, daging juga mengandung banyak nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh. Namun, hindari mengonsumsi daging berlebihan, karena bisa membahayakan kesehatan. Lalu, habis makan daging minum apa agar tetap aman?
Penikmat daging dianjurkan untuk membatasi konsumsi daging, karena kandungan lemak jenuh yang terdapat pada daging bisa meningkatkan risiko pada pembuluh darah dan jantung. Agar tetap aman untuk kesehatan, habis makan daging, minum apa? Berikut beberapa minuman yang bisa menetralisir lemak di tubuh.
Setelah mengonsumsi banyak daging, Anda dianjurkan untuk menetralisir tubuh dengan beberapa minuman berikut:
1. Teh hijau
Pilihan minuman pertama untuk menetralisir tubuh setelah makan daging adalah teh hijau. Penelitian menemukan bahwa kandungan antioksidan yang tinggi dalam teh hijau bermanfaat untuk memudahkan tubuh dalam membuang lemak yang menumpuk, serta meningkatkan metabolisme pencernaan. Untuk mendapatkan manfaat teh hijau secara optimal, konsumsi teh hijau tawar dalam porsi yang cukup, yaitu kurang lebih 200 ml sebanyak 1-2 kali sehari, terutama setelah mengonsumsi daging.
2. Jus jeruk
Jus jeruk adalah pilihan minuman penetralisir daging berikutnya. Selain dapat menyegarkan tubuh saat cuaca panas, jus jeruk juga mengandung vitamin C yang memiliki beberapa manfaat, antara lain mengurangi kadar kolesterol LDL, melarutkan lemak tubuh, dan mengurangi risiko penyakit jantung. Peneliti asal University of Nebraska Amerika Serikat, Jidong Sun, menemukan bahwa kandungan d-limone, yaitu senyawa kimia yang dapat melarutkan kolesterol dalam tubuh dalam jeruk bisa menyembuhkan berbagai penyakit kritis, mulai dari jantung hingga kanker payudara. Jeruk juga kaya akan serat larut air yang bisa mengikat kolesterol dari makanan.
3. Jus jambu biji
Jus jambu biji tinggi akan serat yang bisa menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah. Oleh karena itu, habis makan daging minum apa? jus jambu biji bisa menjadi pilihan yang tepat. Mengonsumsi segelas jus jambu biji atau makan buahnya langsung, sudah memenuhi asupan serat baik sebesar 8,9 gram. Selain itu, jambu biji juga mengandung vitamin dan mineral yang dipercaya dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam tubuh, sehingga bisa mencegah penyakit jantung.
4. Minuman rempah
Kunyit dan air jahe termasuk minuman rempah yang sejak lama dikenal sebagai obat herbal alami untuk menurunkan kadar kolesterol. Oleh karena itu, kedua rempah tersebut sangat baik untuk dikonsumsi setelah banyak mengonsumsi banyak olahan daging. Menurut studi, kandungan zat fitonutrien dan kurkumin yang melimpah dalam kunyit dan air jahe terbukti ampuh menurunkan kadar lemak, bahkan kolesterol dalam tubuh. Namun, pastikan untuk mengolah kunyit dan air jahe dengan tepat dan diminum secara rutin.
5. Jus apel
Jus apel juga bisa menjadi pilihan minuman setelah makan daging lainnya. Jus apel berfungsi untuk menetralisir dan membuang lemak jahat dalam tubuh. Hal ini dikarenakan apel mengandung pektin, yaitu sejenis serat larut yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh. Penelitian dalam jurnal dari University of Reading pada 2005 menemukan bahwa rutin minum jus apel bermanfaat untuk membantu mencegah risiko penyakit jantung. Selain itu, polifenol dalam apel juga dapat membantu mengurangi peradangan di tubuh.