Tips Mengonsumsi Teh Hijau untuk Diet yang Aman

teh hijau untuk diet

Tips Mengonsumsi Teh Hijau untuk Diet yang Aman

Teh hijau kerap menjadi pilihan menu diet sehat. Kandungan kafein pada teh hijau efektif mempercepat penurunan berat badan dan mengurangi lemak di tubuh. Meski demikian, Anda tidak dianjurkan minum teh hijau berlebihan. Agar aman untuk kesehatan, ketahui cara mengonsumsi teh hijau untuk diet yang tepat.

Tidak hanya mengandung kafein yang baik untuk diet, kandungan Epigallocatechin gallate (EGCG) pada teh hijau, ampuh membakar kalori di tubuh. Namun, untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal, Anda perlu menerapkan beberapa cara mengonsumsi teh hijau untuk diet yang aman berikut.

Cara Mengonsumsi Teh Hijau untuk Diet yang Tepat

Berikut beberapa cara mengonsumsi teh saat diet yang aman untuk kesehatan:

1. Hindari minum teh hijau saat perut kosong

Dikutip dari The Tea Shelf, minum teh hijau saat perut kosong berisiko sakit perut. Hal ini disebabkan karena kandungan polifenol atau disebut dengan tanin pada teh hijau memicu asam lambung naik, sehingga menyebabkan sensasi terbakar di dada, sakit perut, sembelit, dan mual. Oleh karena itu, pastikan Anda makan terlebih dahulu sebelum minum teh hijau.

2. Hindari langsung minum teh hijau setelah makan

Anda memang direkomendasikan minum teh hijau saat perut sudah terisi. Namun, Anda sebaiknya tidak langsung minum teh hijau setelah makan, karena kafein dan tanin pada teh hijau bisa menghambat penyerapan gizi dari makanan. Oleh karena itu, konsumsi teh hijau setidaknya 30-45 menit setelah makan.

3. Batas aman konsumsi teh hijau

Cara minum teh hijau untuk diet yang aman lainnya adalah minum dalam batas wajar. Hal ini dikarenakan minum teh berlebihan berisiko keracunan dan kerusakan pada hati. Dikutip dari Healthline, untuk mendapatkan manfaat yang optimal, Anda dianjurkan minum teh hijau maksimal 3-5 cangkir per hari. Jika dikonsumsi dalam batas aman, teh hijau efektif menurunkan berat badan secara signifikan dan mengurangi kadar kolesterol jahat dan gula darah di tubuh. Selain itu, agar program diet optimal, Anda sebaiknya tidak menambahkan gula ke teh hijau.

4. Imbangi dengan banyak minum air putih

Teh hijau bersifat diuretik yang memicu Anda sering buang air kecil. Oleh karena itu, imbangi dengan memperbanyak minum air putih untuk mengganti cairan tubuh yang hilang dan terhindar dari dehidrasi. Selain itu, banyak minum air putih bisa mendukung program diet Anda. Penelitian yang dikutip dari Obesity a Research Journal menemukan bahwa asupan air yang cukup bisa mengurangi lemak, sehingga mempercepat penurunan berat badan.

5. Hindari minum teh hijau di malam hari 

Minum teh hijau di malam hari bisa mengganggu kualitas tidur Anda. Hal ini dikarenakan kandungan kafein pada teh hijau bisa membuat Anda terjaga semalaman. Selain itu, minum teh hijau di malam hari bisa meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan penyakit jantung.

6. Menambahkan bahan alami lain yang menyehatkan

Manfaat teh hijau untuk kesehatan tidak perlu diragukan lagi. Selain tinggi antioksidan, minuman ini efektif meningkatkan metabolisme tubuh. Agar manfaat yang didapatkan semakin optimal, Anda bisa mencampurkan bahan-bahan alami lain, misalnya daun mint atau jahe, ke teh hijau. Cara ini juga bisa meningkatkan rasa teh hijau.

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout