Blog

posisi tidur yang baik

Ketahui Posisi Tidur yang Baik untuk Kesehatan

Kualitas tidur yang baik penting untuk menjaga kesehatan fisik dan mental. Salah satu faktor yang bisa meningkatkan kualitas tidur adalah posisi tidur. Oleh karena itu, Anda perlu mengetahui posisi tidur yang baik untuk kesehatan.

Posisi tidur yang dianggap nyaman belum tentu posisi tidur yang aman untuk kesehatan. Sering kali posisi tidur tersebut justru menyebabkan pegal-pegal hingga gangguan tidur. Untuk mencegah hal ini, berikut tiga posisi tidur yang baik untuk kesehatan:

Posisi Tidur yang Baik untuk Kesehatan

Berikut beberapa posisi tidur yang baik untuk kesehatan dan bisa Anda coba terapkan:

1. Telentang

Posisi tidur ini baik bagi sebagian besar orang, karena memungkinkan kepala, leher, dan tulang belakang dalam posisi sejajar. Dengan demikian, tidak ada tekanan ekstra pada tubuh dan tidak menyebabkan rasa sakit di bagian tubuh tertentu. Posisi tidur telentang juga bisa mencegah penyakit asam lambung, namun pastikan bantal yang digunakan dapat menyangga kepala dengan baik. Tidur telentang tidak dianjurkan bagi orang yang memiliki kebiasaan mendengkur saat tidur dan penderita sleep apnea.

2. Menyamping

Posisi tidur ini diduga dapat mengoptimalkan pembuangan limbah dari otak, serta menurunkan risiko terjadinya penyakit Alzheimer dan penyakit Parkinson. Tidur menyamping juga dianjurkan untuk penderita penyakit asam lambung dan sleep apnea, serta ibu yang baru melahirkan. Namun, posisi tidur ini juga memiliki kekurangan, yaitu memicu kerutan pada wajah, membuat payudara kendur pada wanita, dan membatasi pernapasan melalui diafragma.

3. Tengkurap

Tidak banyak yang memilih posisi tidur ini, karena bisa menambah tekanan pada sendi, otot leher, dan saraf. Posisi leher yang hanya menghadap ke satu sisi selama berjam-jam dapat menyebabkan nyeri, kebas, atau kesemutan. Meski demikian, tengkurap bisa menjadi posisi tidur yang baik jika Anda memiliki kebiasaan mendengkur saat tidur atau tidak sedang menderita nyeri leher atau punggung. 

Namun, jika Anda ingin mencoba posisi ini, dianjurkan menaruh bantal untuk menyangga dahi dan memposisikan wajah atau kepala menghadap ke bawah, bukan kiri atau kanan. Hal ini bertujuan agar Anda bisa bernapas dengan baik.

Posisi Tidur yang Baik untuk Ibu Hamil dan Bayi

Posisi tidur yang baik untuk ibu hamil adalah menyamping ke sisi kiri. Posisi ini bermanfaat untuk meningkatkan aliran darah ke plasenta dan bayi di dalam kandungan, serta mencegah rahim menekan organ hati. Jika ibu hamil merasa tidak nyaman dengan posisi tidur miring ke kiri selama hamil, coba sesekali ubah posisi miring ke kanan untuk mengurangi tekanan pada pinggul kiri. Bumil juga dapat meletakkan bantal di bawah punggung untuk mengurangi pegal.

Sedangkan posisi tidur yang baik untuk bayi adalah posisi telentang. Posisi tengkurap atau miring dianggap kurang aman bagi bayi, karena bisa membuatnya sulit bernapas. Selain itu, bayi yang tidur dengan posisi miring dikhawatirkan bisa mengubah posisinya menjadi tengkurap dan berisiko mengalami sindrom kematian bayi mendadak (SIDS).

Posisi tidur yang baik untuk kesehatan di atas bisa diterapkan dan disesuaikan dengan kondisi kesehatan Anda. Jika Anda sulit tidur atau mengalami gangguan tidur, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter agar diketahui penyebabnya dan mendapatkan penanganan yang tepat.

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout