Blog

Makanan sehat dan bergizi diperlukan tubuh agar terhindar dari berbagai jenis penyakit. Salah satu cara untuk mewujudkan pola makan sehat adalah menerapkan makanan 4 sehat 5 sempurna. Konsep ini diperkenalkan oleh pemerintah agar nutrisi masyarakat terpenuhi dan tercipta masyarakat Indonesia yang sehat dan kuat.

Makanan 4 sehat 5 sempurna menekankan pada pentingnya 4 nutrisi makanan, yaitu karbohidrat untuk tenaga, lemak untuk cadangan energi, protein sebagai pembangun jaringan tubuh, sayur dan buah sebagai sumber vitamin, dan mineral untuk pemeliharaan. Untuk memudahkan Anda dalam mengatur makanan sehat, berikut panduannya.

Makanan Pokok

Makanan pokok merupakan sumber karbohidrat yang menghasilkan energi yang dibutuhkan oleh manusia untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Berikut beberapa jenis makanan pokok yang bisa Anda konsumsi:

1. Beras
2. Gandum
3. Jagung
4. Kentang
5. Oat
6. Umbi-umbian

Lauk Pauk

Lauk pauk biasanya mengandung protein dan berfungsi sebagai sumber pembangun dan pengatur bagi tubuh. Selain itu, protein juga berfungsi sebagai sumber cadangan energi dan sistem kekebalan tubuh. Berikut contohnya

• Ikan dan daging ayam

Ikan kaya akan protein dan omega 3 untuk perkembangan otak, seperti salmon dan tuna. Jika Anda lebih menyukai ayam, sebaiknya jangan dikonsumsi setiap hari, karena bagian hati dan usus ayam banyak yang mengandung lemak.

• Telur

Telur adalah sumber protein yang tinggi. Pastikan Anda mengonsumsi bagian kuning telur karena mengandung protein paling tinggi. Namun, jangan mengonsumsinya secara berlebihan.

Tempe dan tahu

Selain murah dan praktis untuk diolah, tempe dan tahu juga tinggi asam amino. Asam amino bermanfaat untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh, membentuk hormon, serta menjaga keseimbangan asam basa di dalam tubuh.

Sayuran dan buah

Sayuran dan buah berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan, serta mampu menjaga ketahanan tubuh. Berikut jenis sayuran dan buah berdasarkan warna, kandungan, dan manfaatnya.

● Oranye dan kuning

Selain kaya akan beta karoten, buah dan sayur berwarna oranye juga mengandung vitamin A, vitamin C, dan antioksidan. Beta karoten berfungsi untuk meningkatkan kekebalan tubuh dari penyakit, sedangkan antioksidan mampu menetralisir radikal bebas di sekitar tubuh dan memperbaiki sel-sel yang rusak. Buah dan sayuran jenis ini, antara lain pisang, kentang, wortel, paprika kuning, mangga, dan jeruk.

● Hijau

Sayuran hijau mengandung serat dan sulfur yang dapat mendetoksifikasi zat berbahaya yang memicu kanker, sedangkan kandungan antioksidan bermanfaat untuk melancarkan pencernaan. Beberapa jenis sayuran hijau adalah bayam, sawi, brokoli, kangkung, seledri, pare, dan daun singkong.

● Biru dan ungu

Sayur dan buah berwarna biru dan ungu berfungsi sebagai pelindung tubuh terhadap beberapa penyakit kanker, serta menjaga kesehatan saluran kemih dan memelihara daya ingat. Sayuran dan buah jenis ini mencakup terong, anggur, dan blueberry.

● Merah

Sayuran jenis ini bermanfaat untuk melancarkan aliran darah ke jantung, melindungi tubuh dari virus, mencegah penuaan dini, dan menangkal kanker prostat. Contohnya, pepaya, strawberry, tomat, jambu, anggur, dan semangka.

● Putih

Sayuran berwarna putih bermanfaat untuk menurunkan gula darah, memiliki sifat anti-bakteri dan anti-inflamasi, serta meredakan pilek dan flu. Contohnya, bawang putih, kembang kol, pir, dan turnip.

Susu

Anda pencinta susu? Pertahankan kebiasaan tersebut. Susu mengandung protein hewani yang baik untuk kesehatan dan kekuatan tulang, dan meningkatkan energi. Jika Anda vegan, ada juga susu kedelai yang mengandung protein nabati. Beberapa jenis susu, antara lain susu sapi, susu almond, dan susu kedelai.