Tips Puasa untuk Penderita Asam Lambung, agar Tetap Aman untuk Kesehatan

Puasa menjadi bulan yang dinantikan umat muslim di dunia. Namun, bagi penderita sakit lambung, menjalankan ibadah puasa menjadi tantangan tersendiri. Hal ini dikarenakan puasa membuat pola dan waktu makan berubah dan memicu perut kosong dalam waktu yang lama, sehingga menyebabkan asam lambung naik. Bagi Anda yang ingin tetap berpuasa, simak tips puasa untuk penderita asam lambung.

Bagi penderita asam lambung atau Gastroesophageal Reflux Disease (GERD), minggu pertama puasa bisa terasa tidak nyaman. Hal ini dikarenakan penderita asam lambung masih beradaptasi dengan perubahan pola dan waktu makan. Agar puasa tetap nyaman dan tidak memicu efek samping, berikut tips puasa untuk penderita asam lambung yang bisa Anda terapkan:

1. Tidak melewatkan makan sahur

Agar nyaman saat berpuasa, pastikan Anda tidak melewatkan waktu sahur. Hal ini dikarenakan perut kosong selama seharian dapat memicu naiknya asam lambung, terutama jika tidak makan sahur. Sahur bermanfaat untuk menambah energi dan tetap sehat selama berpuasa, sehingga dapat mencegah asam lambung naik ke tenggorokan. Saat sahur, konsumsi menu tinggi serat yang lebih lama dicerna, sehingga mencegah risiko asam lambung naik.

2. Tidak menunda berbuka puasa

Tips puasa untuk penderita asam lambung berikutnya adalah segera berbuka jika sudah waktunya. Hal ini dikarenakan perut membutuhkan waktu untuk mencerna makanan agar asam lambung yang diproduksi bisa digunakan untuk memecah makanan yang masuk ke tubuh. Seperti halnya melewatkan sahur, menunda buka puasa juga dapat memicu risiko asam lambung naik.

3. Hindari makanan dan minuman pemicu asam lambung

Bagi penderita asam lambung, agar puasa tetap nyaman tidak hanya mengatur porsi makan, namun juga selektif dalam memilih makanan. Beberapa makanan yang dapat merangsang kenaikan asam lambung, antara lain makanan pedas, minuman bersoda, kopi, cokelat, teh, makanan berlemak tinggi, serta makanan asam. Hindari jenis makanan tersebut saat sahur dan berbuka puasa.

4. Makan secara perlahan

Tips lain yang tidak kalah pentingnya bagi penderita asam lambung adalah mengonsumsi makanan secara perlahan. Kunyah makanan dengan baik agar lambung lebih mudah mencerna. Hal ini dikarenakan makanan yang tidak dikunyah dengan baik justru dapat memicu risiko asam lambung naik. Oleh karena itu, pastikan Anda makan secara perlahan dan tidak terburu-buru, sehingga risiko terjadinya asam lambung dapat dicegah.

5. Makan dengan porsi kecil

Tips puasa untuk penderita asam lambung lainnya adalah dengan mengonsumsi makanan dalam porsi kecil. Hal ini sangat penting untuk mencegah asam lambung. Saat berbuka, usahakan Anda tidak terlalu makan banyak terlebih dahulu agar makanan dapat dicerna dengan baik. Jika Anda makan terlalu banyak saat berbuka, maka dapat memicu naiknya asam lambung. Demikian halnya dengan makan sahur, usahakan Anda makan secukupnya dengan porsi yang wajar. Sediakan waktu sekitar tiga jam untuk sahur agar tidak terburu-buru saat makan.

6. Jangan langsung tidur setelah makan

Rasa kantuk setelah sahur adalah hal yang wajar. Namun, sebaiknya Anda tidak langsung tidur setelah makan. Idealnya, Anda perlu menunggu selama 3 jam setelah makan jika ingin tidur kembali. Hal ini dikarenakan langsung tidur setelah makan dapat memicu asam lambung memburuk dan membuat perut terasa tidak nyaman.