Sistem Peredaran Darah pada Manusia yang Menarik untuk Diketahui
Sistem peredaran darah pada manusia memiliki peran yang penting bagi tubuh. Dengan adanya sistem ini, darah dalam tubuh bisa mengalir ke berbagai organ tubuh demi keberlangsungan hidup setiap manusia.
Sistem peredaran darah ini disebut juga sistem kardiovaskular. Dikutip dari situs resmi ayosehat.kemkes.go.id, kardiovaskular adalah sistem yang melibatkan jantung serta pembuluh darah pada tubuh manusia.
Organ dalam Sistem Peredaran Darah pada Manusia
Sistem peredaran darah pada manusia terdiri atas berbagai organ. Setiap organ ini memiliki peran dan fungsinya masing-masing yang berguna untuk menunjang keberlangsungan hidup. Berikut adalah daftar organ yang tergabung dalam sistem peredaran darah.
1. Jantung
Sebagai salah satu organ vital di tubuh, jantung memiliki fungsi untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Letak jantung ada di bagian kiri rongga dada dengan ukuran sebesar kepalan tangan.
Jantung terdiri dari 4 ruangan. Keempat ruangan tersebut adalah serambi kiri, serambi kanan, bilik kiri, dan bilik kanan, dengan fungsinya masing-masing untuk mengedarkan darah ke seluruh tubuh.
Tidak hanya berfungsi untuk memompa darah ke seluruh tubuh, jantung juga bisa memberikan respons terhadap perubahan kadar oksigen dalam darah. Oleh karena itu, jantung memiliki peranan yang sangat penting dalam peredaran darah.
2. Pembuluh Darah
Pembuluh darah merupakan saluran-saluran tempat mengalirnya darah. Fungsinya adalah untuk mengalirkan darah dari jantung ke berbagai organ yang ada di dalam tubuh manusia.
Ada tiga jenis pembuluh darah dalam tubuh. Ada pembuluh nadi (arteri), pembuluh balik (vena), dan pembuluh kapiler. Pembuluh nadi berfungsi untuk membawa darah yang kaya akan oksigen dari jantung ke seluruh tubuh.
Pembuluh balik berperan untuk membawa darah yang kaya akan oksigen dari tubuh bagian atas dan bawah ke jantung. Sementara, pembuluh kapiler langsung berhubungan dengan jaringan dan sel tubuh.
3. Darah
Darah merupakan komponen lainnya yang tak kalah penting dalam sistem peredaran darah manusia. Darah berfungsi sebagai pengangkut oksigen dan sari-sari makanan ke seluruh tubuh.
Darah mengedarkan oksigen tersebut melalui pembuluh darah, sehingga tubuh bisa berfungsi dengan baik. Selain itu, darah juga berfungsi sebagai alat pertahanan tubuh.
Proses Peredaran Darah dalam Tubuh Manusia
Dikutip dari buku Modul Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam, Mafrur Udhif Nofaizzi, M.Pd. dkk, (2020:143), darah beredar di dalam pembuluh darah, sehingga prosesnya termasuk peredaran darah tertutup.
Darah akan melewati jantung dua kali, sehingga disebut dengan peredaran darah ganda. Peredaran darah ganda sendiri terbagi menjadi dua jenis, yaitu peredaran darah besar dan peredaran darah kecil.
1. Peredaran Darah Besar
Peredaran darah besar merupakan peredaran darah dari jantung ke seluruh tubuh dan kembali ke jantung. Peredaran ini berawal dari jantung di bagian bilik kiri, lalu ke seluruh tubuh, dan kembali ke jantung di bagian serambi kanan.
Peredaran darah besar ini membawa sari makanan dan oksigen ke seluruh tubuh. Lalu nantinya akan kembali ke jantung dengan membawa karbon dioksida.
2. Peredaran Darah Kecil
Peredaran darah yang diawali dari jantung ke paru-paru, kemudian kembali lagi menuju jantung disebut dengan peredaran darah kecil.
Awalnya darah dari jantung bagian bilik kanan akan menuju paru-paru. Setelah dari paru-paru, darah akan kembali ke jantung di bagian serambi kiri. Darah ini berisi karbon dioksida, lalu menuju paru-paru untuk melepas karbon dioksida tersebut, dan mengambil oksigen untuk dibawa ke jantung.
Proses yang terjadi dalam sistem peredaran darah pada manusia sangat penting demi kelangsungan hidup setiap orang. Oleh karena itu, jaga sistem peredaran darah dengan konsumsi makanan bergizi, istirahat dan olahraga yang cukup, serta hindari stres berlebih.