Sariawan di Tenggorokan: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

sariawan di tenggorokan

Sariawan di Tenggorokan: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Pernahkah merasakan sakit yang menyengat hingga ada sensasi terbakar di tenggorokan saat menelan? Kondisi ini mengindikasikan adanya sariawan di tenggorokan, yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.    

Dikutip dari artikel ilmiah berjudul “Perkembangan Obat Sariawan dan Terapi Alternatifnya”, Prilly Mutiara Sandy dan Fira Burhanisa Irawan, (2018:98), sariawan atau yang bahasa ilmiahnya aphthous stomatitis, adalah luka yang terdapat di dalam mulut dan biasanya tampak putih bulat atau oval.   

Penyebab Munculnya Sariawan di Tenggorokan

Sariawan di tenggorokan disebut dengan istilah stomatitis herpetic. Sariawan yang bersarang di tenggorokan akan terjadi jika ada virus bernama Herpes simplex yang mewabah dan daya tahan tubuh sedang rendah.

Sariawan yang berada di dalam tenggorokan sering kali terjadi bersamaan dengan adanya sariawan di bagian mulut lainnya. Penyebab lainnya adalah kurangnya asupan vitamin C dan B12, makanan yang terlalu pedas, hormon saat menstruasi, dan stres berat. 

Gejala Sariawan

Setiap orang memiliki sebenarnya bisa merasakan gejala yang berbeda-beda saat mengalami sariawan yang ada di tenggorokan, tetapi biasanya gejalanya yang dialami sebagai berikut:

  1. Tenggorokan akan sakit dan terasa ada benjolan yang mengganjal.
  2. Terlihat spot berwarna putih dengan pinggiran merah di pangkal tenggorokan.
  3. Sulit menelan. 
  4. Timbul rasa gatal dan terbakar di area tenggorokan.
  5. Muntah disertai darah (ada juga yang muntah saja).
  6. Adanya rasa sakit seperti terbakar di area dada.
  7. Sering mengalami batuk dan tersedak.
  8. Mengalami mual. 
  9. Tubuh mulai demam dan menggigil.
  10. Mulut terasa sangat kering. 

Cara Mengatasi Sariawan    

Sariawan biasanya akan sembuh dengan sendirinya dalam kurun waktu satu hingga dua minggu. Namun, jika sakitnya tidak tertahankan, berikut adalah beberapa cara mengatasinya agar cepat sembuh. 

1. Hindari Makanan yang Menyebabkan Sariawan dan Sakit Tenggorokan

Sariawan yang bersarang di tenggorokan dapat disebabkan oleh makanan yang terlalu pedas, asin, atau asam. Jadi, sebisa mungkin hindari makanan-makanan itu untuk mencegah iritasi dan kurangi makanan yang mengandung terlalu banyak minyak. 

2. Jaga Kebersihan Mulut

Jaga juga kebersihan mulut dengan menyikat gigi dua kali sehari guna menghindari bakteri yang menjamur. Selain itu, agar lebih bersih, bisa juga menggunakan benang gigi untuk membersihkan gigi dari sisa-sisa makanan. 

3. Berkumur dengan Air Garam

Berkumurlah dengan sesendok air garam yang dicampurkan ke air hangat sekali dalam satu hari. Cara ini dapat dilakukan untuk meredakan rasa sakit. Pastikan untuk menggunakan air bersih yang sudah matang.

4. Atasi Stres

Stres juga menjadi salah satu pemicu munculnya sariawan yang ada di tenggorokan. Cobalah untuk belajar memahami dan meredakan stres dengan melakukan kegiatan atau hobi yang membuat hati senang. Selain itu, dapat juga melakukan meditasi, jalan pagi, dan istirahat yang cukup.

5. Konsumsi Makanan yang Meredakan Sariawan

Selain itu, konsumsi makanan yang dapat meredakan sariawan, seperti: madu, susu, atau yoghurt. Kandungan di dalam madu dapat menjadi obat sariawan alami. Aplikasikan madu ke luka sebanyak tiga sampai empat kali per harinya sampai sembuh. 

6. Periksakan Diri Ke Dokter

Jika kondisi sariawan tidak kunjung membaik, maka segera periksakan diri ke dokter, klinik, atau rumah sakit terdekat. Biasanya dokter akan memberikan antibiotik atau obat penghilang rasa sakit, seperti ibuprofen. 

Sariawan di tenggorokan merupakan kondisi yang umum terjadi dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, terutama saat berbicara dan makan. Kenali gejalanya dan atasi dengan cepat. Jaga kesehatan tubuh selalu agar terhindar dari berbagai penyakit.

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout