Pola Makan Anak 1 Tahun untuk Perkembangan yang Optimal

pola makan anak 1 tahun

Pola Makan Anak 1 Tahun untuk Perkembangan yang Optimal

Pada saat bayi berusia 1 tahun, ia sudah bisa mengonsumsi makanan yang biasa dikonsumsi orang dewasa. Meski menunya bisa disamakan dengan orang dewasa, namun rasanya perlu disesuaikan. Bagaimana mengatur pola makan anak 1 tahun? Simak terus artikel ini.

Pola makan anak 1 tahun bisa berupa memberikan ASI sesuai keinginan si kecil atau susu formula sekitar 500-600 ml. Selingan dapat berupa camilan seperti buah, sayuran rebus, atau biskuit dan kue buatan sendiri tanpa tambahan gula. Agar tumbuh kembang bayi optimal, berikut penjelasan mengenai makanan bayi 1 tahun yang tepat untuk dikonsumsi:

Pola Makan Anak 1 Tahun

Memasuki usia 1 tahun, aktivitas fisik si kecil semakin banyak dan bervariasi. Sebagian besar bayi usia 1 tahun sudah mulai bisa berjalan dengan dituntun atau melangkah sendiri, memanjat, dan masih banyak lagi. Dengan perkembangan motorik yang semakin baik, bayi harus selalu terpenuhi jumlah dan jenis kebutuhan gizinya, sehingga proses pertumbuhan dan perkembangannya berjalan secara optimal.

Untuk mendukung perkembangan bayi, Anda bisa memberikan makanan dengan gizi seimbang berdasarkan piramida makanan. Di dasar piramida, terdapat sumber karbohidrat yang berperan sebagai sumber energi dan memiliki porsi lebih besar dibandingkan jenis makanan lainnya. Beberapa jenis makanan sumber karbohidrat, antara lain kentang, roti, bihun, ubi, jagung, mi, dan nasi. 

Lalu, di piramida bagian kedua, terdapat buah-buahan dan sayuran sebagai sumber vitamin dan mineral dengan porsi sayuran lebih besar dibandingkan buah-buahan. Selanjutnya, di piramida bagian ketiga terdapat lauk-pauk dan produk susu sebagai sumber protein dan lemak dengan porsi pemberian lauk-pauk lebih besar dari porsi produk susu. Contoh lauk-pauk yang dibutuhkan, antara lain daging ayam, daging sapi, telur, ikan, tempe, tahu, dan kacang merah. Porsi sumber protein dan lemak lebih kecil dari porsi sumber karbohidrat dan sumber vitamin dan mineral. Lalu, di puncak piramida terdapat sumber makanan yang tidak banyak dibutuhkan oleh tubuh, yaitu minyak, gula, dan garam.

Berdasarkan piramida makanan tersebut, Anda dapat memberikan makanan pada bayi sebanyak 3-4 kali sehari dengan makanan yang mengandung karbohidrat sebagai sumber energinya. Kemudian, sayuran dan buah-buahan yang porsinya lebih kecil dari porsi karbohidrat bisa diberikan sebanyak 3-4 kali ditambah minimal 1 kali sajian makanan sumber protein. Selain itu, Anda juga masih bisa memberikan ASI kepada bayi sesuai dengan keinginannya atau susu formula sekitar 500-600 ml per hari.

Jadwal Makan Bayi 1 Tahun

Setelah mengetahui piramida makanan sebagai dasar makan dengan gizi seimbang, pertanyaan selanjutnya adalah kapan bayi boleh makan? Berikut contoh pola makan anak 1 tahun untuk mendukung perkembangannya:

  • Sarapan: 4-6 sdm bubur/roti/sereal dan buah
  • Pukul 10.00: ASI/susu formula dan camilan
  • Makan siang: maksimal 1 mangkuk kecil nasi tim, lauk, sayuran cincang, dan buah
  • Pukul 15.00: ASI/susu formula dan camilan
  • Makan sore (17.00-18.00): maksimal 1 mangkuk kecil nasi tim/ubi/kentang, lauk, sayuran cincang, dan buah

 Jika pola makan di atas telah dilakukan, namun berat badan bayi tidak bertambah atau kurang dari semestinya, Anda bisa menambahkan porsi karbohidrat, seperti bubur atau nasi lembek, porsi protein, seperti daging, ikan, atau kacang-kacangan, atau porsi lemak, seperti santan dan minyak.

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout