Penyebab Kaki Kesemutan yang Perlu Diwaspadai
Banyak yang menganggap kaki kesemutan tidak berbahaya dan bisa hilang dengan sendirinya. Meski demikian, jika kondisi ini kerap muncul dan berlangsung dalam waktu yang lama, dapat menjadi tanda masalah kesehatan tertentu.
Kaki kesemutan yang muncul sesekali biasanya karena terlalu lama menekan kaki atau duduk bersila. Namun, jika terjadi terus-menerus, mungkin merupakan gejala dari kondisi medis tertentu. Apa saja faktor yang menyebabkan kaki kesemutan? Simak penjelasan berikut.
Penyebab Kaki Kesemutan
Untuk memastikan munculnya penyakit, Anda perlu mendeteksi ciri-ciri tertentu. Jika ciri yang kerap Anda alami adalah kaki kesemutan, kemungkinan besar adalah salah satu tanda dari kondisi kesehatan berikut:
1. Defisiensi atau kelebihan vitamin
Tercukupinya asupan vitamin penting untuk meningkatkan imun tubuh dan menangkal infeksi penyebab penyakit. Ketika asupan vitamin dalam tubuh tidak tercukupi, kondisi ini ditandai dengan kaki kesemutan, terutama ketika seseorang tidak mencukupi asupan vitamin B12.
Kaki kesemutan juga bisa muncul ketika seseorang overdosis, terutama vitamin B6.
2. Diabetes
Penyebab kaki kesemutan yang cukup dikenal adalah diabetes. Hal ini dikarenakan diabetes biasanya diawali dengan kebas, kemudian terjadi kesemutan pada kedua kaki, dan menyebar ke lengan.
3. Keracunan
Keracunan bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti paparan zat beracun atau bahan kimia. Kondisi ini bisa ditandai oleh beberapa ciri, salah satunya kaki kesemutan.
4. Penyakit sistemik
Penyakit sistemik adalah masalah kesehatan yang memengaruhi kondisi tubuh secara keseluruhan. Kondisi ini ditandai dengan kaki kesemutan yang berlangsung terus-menerus dan bersifat kronis.
Penyakit sistemik yang ditandai dengan kaki kesemutan, antara lain penyakit yang berkaitan dengan ginjal, penyakit yang berkaitan dengan darah, penyakit hati, dan penyakit yang berhubungan dengan hormon, seperti hipotiroid.
5. Efek samping obat
Konsumsi obat-obatan tertentu bisa berisiko menimbulkan kaki kesemutan. Misalnya, imunosupresif, obat untuk kemoterapi, dan obat HIV. Jika Anda menggunakan obat-obatan tersebut dan mengalami kaki kesemutan, beri tahu dokter agar dosisnya dikurangi atau diganti dengan obat lain yang lebih aman.
Cara Mengatasi Kaki Kesemutan
Kesemutan yang normal bisa sembuh tanpa penanganan medis. Misalnya, mengganti posisi tubuh untuk mengurangi tekanan pada tubuh atau berdiri dan berjalan sebentar.
Namun, jika kaki kesemutan yang Anda alami bersifat serius, pengobatan akan disesuaikan dengan penyebabnya. Jika kaki kesemutan disebabkan oleh defisiensi vitamin, Anda akan diberikan multivitamin. Jika kaki kesemutan disebabkan oleh carpal tunnel syndrome, dokter akan merekomendasikan Anda untuk aktif bergerak atau meresepkan obat diuretik dan antiinflamasi.
Selain itu, Anda dianjurkan untuk menerapkan pola hidup sehat untuk mengurangi munculnya kaki kesemutan, seperti barhenti merokok, tidak minum alkohol, menjaga berat badan tetap ideal, menerapkan pola makan dengan gizi seimbang, dan berolahraga secara teratur. Anda bisa berdiskusi dengan dokter untuk menentukan pola hidup sehat yang sesuai kondisi Anda.
Jika berbagai cara mengatasi kaki kesemutan telah dilakukan, namun masih sering muncul, atau bahkan disertai gejala lain, seperti kesulitan berjalan, rasa nyeri, dan lemas, sebaiknya periksakan diri ke dokter untuk diperiksa, sehingga diketahui penyebabnya dan diberikan pengobatan yang tepat sesuai kondisi Anda.