Penyebab Jerawat di Dagu Muncul Berulang

Informasi mengenai penyebab jerawat di dagu muncul berulang dan cara mengatasinya, baca selengkapnya di artikel ini.

Penyebab Jerawat di Dagu Muncul Berulang

Jerawat di dagu kerap mengganggu penampilan dan memicu ketidaknyamanan. Meski umumnya hilang dengan penanganan sederhana, namun pada kondisi tertentu, jerawat di dagu muncul berulang. Ketahui penyebab jerawat di dagu muncul berulang dan cara mengatasinya.

Jerawat di dagu bisa hilang dengan membersihkan wajah atau melakukan perawatan kulit tertentu. Namun, ada beragam faktor yang memicu jerawat di dagu muncul berulang. Informasi mengenai penyebab jerawat di dagu muncul berulang dan cara mengatasinya, baca selengkapnya di artikel ini.

Penyebab Jerawat di Dagu Muncul Berulang

Dikutip dari Medical News Today, jerawat di dagu yang muncul berulang disebabkan oleh perubahan hormon yang ekstrem, seperti androgen. Hormon ini berperan memproduksi sebum yang menyumbat pori-pori. Jerawat adalah kondisi yang tidak berbahaya dan sembuh tanpa penanganan medis. Namun, dikutip dari Journal of Clinical and Aesthetic Dermatology, jerawat bisa memengaruhi kondisi mental, bahkan memicu kecemasan dan depresi ringan hingga sedang.

Meski demikian, pada sebagian kasus, seseorang mungkin mengalami kondisi yang menyerupai jerawat di dagu, yaitu tumbuhnya rambut ke dalam atau gangguan kulit lain akibat rosacea. Kondisi ini umumnya dialami oleh pria, terutama saat bercukur. Ciri-ciri kondisi ini mirip dengan jerawat, yaitu kemerahan, membengkak, nyeri, dan muncul benjolan berisi nanah. Oleh karena itu, jika Anda ragu mengenai penyebab munculnya benjolan di dagu, konsultasikan ke dokter untuk dipastikan penyebabnya dan diberikan penanganan yang sesuai dengan kondisi Anda.

Cara Mengatasi Jerawat di Dagu

Untuk mengatasi jerawat di dagu, ada beragam pengobatan yang bisa dilakukan secara mandiri, misalnya penggunaan produk dengan kandungan benzoil peroksida dan asam salisilat. Kedua kandungan tersebut dapat mempercepat jerawat mengering dalam beberapa hari atau minggu. Berikut cara tepat mengaplikasikan produk dengan kandungan benzoil peroksida dan asam salisilat untuk mengatasi jerawat di dagu:

  • Aplikasikan produk pembersih dengan kandungan asam salisilat hingga bersih.
  • Kompres es di area dagu selama 5 menit untuk mengurangi kemerahan.
  • Aplikasikan salep atau krim dengan kandungan benzoil peroksida.
  • Jangan memencet atau menyentuh jerawat, karena memicu infeksi  yang memperparah jerawat.

Selain itu, ada beragam penanganan yang direkomendasikan oleh dokter untuk mengatasi jerawat di dagu, yaitu:

  • Pemberian obat-obatan berupa antibiotik oral untuk mematikan bakteri penyebab jerawat.
  • Terapi laser.
  • Pil KB, untuk mengontrol hormon yang memproduksi sebum.
  • Ekstraksi, yang dilakukan dengan cara pengeringan untuk mengeluarkan kista berukuran besar.
  • Jika beragam perawatan di atas tidak efektif mengurangi jerawat di dagu, dokter akan meresepkan isotretinoin.

Cara Mencegah Jerawat di Dagu

Jerawat di dagu bisa dicegah dengan menerapkan beragam cara berikut:

  • Membatasi konsumsi makanan berminyak dan makanan manis yang memicu jerawat.
  • Banyak minum air putih agar kulit terhidrasi.
  • Tidak menyentuh wajah, terutama jika tangan kotor.
  • Pastikan wajah dibersihkan sebelum tidur, terutama jika Anda beraktivitas di luar ruangan.
  • Memperbanyak asupan makanan dengan gizi seimbang, misalnya buah-buahan dan sayuran.
  • Pilih produk perawatan sesuai dengan kondisi dan kebutuhan kulit Anda. 
  • Mengelola stres dengan tepat, misalnya meditasi, yoga, latihan pernapasan, terapi musik, atau aromaterapi.

Jika jerawat di dagu tidak berkurang setelah menerapkan cara-cara mengatasi jerawat di atas, konsultasikan ke dokter untuk pengobatan yang tepat.

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout