Penyakit Kaki Gajah Disebabkan Oleh? Ini Pembahasan dan Cara Penanganannya

Penyakit Kaki Gajah Disebabkan Oleh? – Mungkin kamu pernah mendengar penyakit kaki gajah. Penyakit ini membuat kaki penderitanya membesar karena mengalami pembengkakan. Oleh karena itu, penyakit ini diberi nama kaki gajah. Pada dasarnya, penyakit kaki gajah disebabkan oleh cacing parasit yang menyebar melalui gigitan nyamuk. Kaki gajah atau filariasis lebih mudah menyerang orang yang tinggal di daerah subtropis dan tropis, salah satunya Indonesia.

Gejala umum penyakit ini adalah pembengkakan pada kaki dan bagian tubuh lainnya. Menurut data badan kesehatan dunia, gangguan dengan nama medis filariasis ini diperkirakan telah dialami oleh lebih dari 120 juta orang di seluruh dunia. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui penyebab kaki gajah dan bagaimana cara penanganannya.

Apa Penyebab Kaki Gajah?

Penyakit kaki gajah disebabkan oleh cacing parasit yang menyebar melalui gigitan nyamuk. Ada tiga jenis cacing yang dapat memicu munculnya penyakit ini, yaitu Wuchereria Bancrofti, Brugia Malayi, dan Brugia Timori.

Ketika kamu digigit oleh nyamuk yang terinfeksi larva cacing parasit tersebut, maka larva itu akan masuk ke aliran darah menuju sistem limfatik. Larva ini kemudian tumbuh dan berkembang biak. Cacing parasit yang telah dewasa dapat bertahan hingga bertahun-tahun dalam sistem limfatik.

Semakin lama, cacing parasit akan menyebabkan banyak kerusakan. Hal inilah yang membuat kaki penderitanya mengalami pembengkakan. Selain faktor lingkungan yang mendukung kehidupan larva ini, yaitu daerah tropis dan subtropis, risiko serangan kaki gajah juga lebih besar terjadi pada lingkungan dengan habitat banyak nyamuk.

Beberapa Gejala Penyakit Kaki Gajah

Setelah kamu terinfeksi, maka kamu tidak akan mengalami gejala langsung, sehingga penyakit ini sulit dideteksi secara dini. Namun, ketika gejala dan tanda itu mulai muncul, biasanya kamu akan mengalami keluhan seperti berikut ini.

1. Terjadinya pembengkakan

Pembengkakan bisa terjadi pada kaki, lengan, alat kelamin, dan payudara. Pembengkakan juga dapat memicu rasa sakit, sehingga penderita sulit untuk beraktivitas.

2. Gangguan kulit

Kulit di daerah bengkak akan terlihat kering, menebal, dan berwarna lebih gelap dari kulit orang normal pada umumnya. Luka yang muncul bisa disebabkan karena kulit yang membengkak tertekan dan mengakibatkan luka.

3. Demam

Dari beberapa kasus, kaki gajah bisa membuat penderitanya mengalami demam dan menggigil.

Bisakah Penyakit Kaki Gajah Sembuh?

Filariasis atau kaki gajah termasuk penyakit yang tidak sepenuhnya bisa disembuhkan. Perawatan yang dilakukan bertujuan untuk mengurangi gejala yang dialami oleh penderitanya saja, serta mencegah kondisi kesehatan tubuh atau sistem imun mereka menurun.

Dokter umumnya akan memberikan obat antiparasit untuk membunuh cacing atau parasit penyebab kaki gajah dalam aliran darah mereka. Obat-obatan tersebut meliputi sebagai berikut.

1. Diethylcarbamazine

Diethylcarbamazine adalah obat yang bekerja dengan membunuh jenis cacing tertentu yang menjadi penyebab infeksi. Tidak hanya kaki gajah, obat antiparasit ini juga dapat menangani loiasis, toksokariasis, onchocerciasis, dan mansonelliasis. Obat ini biasanya diminum cukup satu kali dalam setahun. Obat dalam bentuk tablet ini dapat dikonsumsi hanya dengan instruksi dan resep dokter.

2. Ivermectin

Ivermectin biasanya dikombinasikan dengan Diethylcarbamazine. Obat ini juga diminum setahun sekali. Kombinasi kedua obat ini dapat memberikan hasil jangka panjang yang baik. Selain itu, dokter juga dapat meresepkan beberapa jenis obat lainnya untuk membantu meringankan gejala. Misalnya antihistamin, obat pereda nyeri, dan antibiotik.

Jika ada pembengkakan berat, operasi mungkin diperlukan sebagai penanganan lanjutan. Untuk membantu mengendalikan pembengkakan dan mencegah infeksi, kamu bisa menerapkan beberapa langkah berikut.

• Cuci area yang mengalami pembengkak secara teratur. Gunakan sabun dan air bersih setiap hari.
• Menaikkan posisi tubuh yang bengkak ketika berbaring atau duduk.
• Oleskan pelembab di area tersebut.
• Jika ada luka, bersihkan dengan cairan antiseptik.
• Lakukan latihan ringan untuk membuat aliran pada sistem limfatik lebih lancar. Latihan ini juga harus sesuai dengan instruksi dokter.

Cara Mencegah Penyakit Kaki Gajah

Langkah terbaik untuk mencegah filariasis adalah menghindari gigitan nyamuk yang menjadi penyebab terjadinya infeksi cacing parasit tersebut. Kamu dapat melakukan cara sederhana berikut ini.

• Bersihkan area yang menjadi sarang nyamuk.
• Gunakan kelambu saat tidur.
• Kenakan kemeja panjang dan celana panjang.
• Pakai lotion anti nyamuk.
• Konsumsi diethylcarbamazine dan Ivermectin sebelum bepergian ke tempat-tempat yang rentan terhadap infeksi parasit penyebab kaki gajah.

Dengan menghindari gigitan nyamuk, transmisi atau penyebaran cacing parasit penyebab kaki gajah tentu juga akan berkurang. Jangan lengah dan hubungan dokter atau tenaga medis terkait jika kamu mengalami gejala penyakit ini. Nah, itulah sedikit penjelasan mengenai penyebab penyakit kaki gajah. Semoga bermanfaat.