Pengertian Tantrum Dewasa dan Cara Mengatasinya
Tantrum adalah keadaan di mana seseorang sedang mengalami ledakan emosi karena keinginannya tidak terpenuhi. Keadaan ini cukup sering terjadi pada anak-anak, sedangkan tantrum dewasa adalah hal yang bisa saja terjadi pada orang dewasa karena berbagai faktor.
Mengutip buku Jangan Mengubah Siapapun Kecuali Dirimu Sendiri, Andina Kresna Nugrahini, (2023:70), tantrum pada orang dewasa memiliki ciri yang serupa dengan tantrum pada anak. Misalnya: menangis, berteriak dengan kencang, dan bahkan menyakiti diri sendiri serta orang lain.
Pengertian Tantrum Dewasa dan Cara Mengatasinya
Tantrum dewasa adalah ledakan emosi yang disebabkan ketidakmampuan untuk mengelola stres. Tantrum yang terjadi pada orang dewasa bisa diatasi dengan melakukan pengelolaan emosi, mengidentifikasi penyebabnya, dan melakukan teknik relaksasi.
Selain itu, bisa juga dengan menenangkan pikiran, menghilangkan perasaan dendam, dan meluangkan waktu untuk diri sendiri. Di bawah ini adalah penjelasan selengkapnya.
1. Mengidentifikasi Penyebab Tantrum
Langkah pertama dalam mengatasi tantrum pada orang dewasa adalah dengan mengidentifikasi penyebab dari tantrum tersebut. Dengan mencari tahu hal yang menyebabkan terjadinya tantrum, maka lebih mudah untuk mencari tahu seperti apa strategi yang tepat untuk mencegah tantrum agar tidak muncul kembali.
2. Melakukan Teknik Relaksasi
Selain itu, mengatasi tantrum bisa dilakukan dengan cara teknik relaksasi. Cara menerapkannya adalah dengan membayangkan sesuatu yang cukup menyenangkan. Tahapan selanjutnya adalah dengan mengatur pernapasan agar menjadi lebih stabil dan rileks. Caranya adalah dengan menarik helaan napas beberapa kali, lalu ucapkan kalimat-kalimat yang mengandung afirmasi positif.
3. Menenangkan Pikiran
Orang dewasa yang tantrum cenderung tidak berpikir atas dampak dari tindakan yang dilakukan saat tantrum. Hal ini dapat disebabkan oleh pikiran yang berlebihan. Tidak dipungkiri bahwa setiap orang mungkin saja memiliki pikiran yang tidak masuk akal dan juga berlebihan. Hal ini juga bisa menyebabkan terjadinya tantrum pada orang dewasa.
Apabila tiba-tiba muncul dorongan atau gejala munculnya tantrum, maka mulailah untuk menstabilkan pikiran dan memikirkan apa saja dampak yang mungkin bisa merugikan diri sendiri maupun orang lain.
4. Menghilangkan Perasaan Dendam
Menerima dan memaafkan semua hal yang telah terjadi dalam kehidupan dengan ikhlas merupakan cara yang ampuh untuk menghilangkan perasaan dendam. Dendam yang terus menerus dipendam akan mengakibatkan penumpukan emosi yang kelak akan meledak dan menyebabkan tantrum pada orang dewasa.
Dengan menghilangkan perasaan dendam, setiap orang bisa mencegah tantrum dan mengurangi kadar emosi negatif di dalam diri masing-masing.
5. Meluangkan Waktu untuk Diri Sendiri
Tahapan terakhir yang bisa dilakukan untuk mengatasi tantrum pada orang dewasa adalah dengan meluangkan waktu untuk diri sendiri atau sering disebut me time. Luangkan waktu untuk bisa melakukan hal-hal yang disukai.
Hal itu bisa menjauhkan diri dari beberapa orang yang mungkin membawa pengaruh yang buruk dan mengganggu kesehatan emosional. Selain itu, saat menikmati me time, seseorang juga bisa merenung dan mengintrospeksi diri, sehingga dapat menjadi pribadi yang lebih baik di masa mendatang.
Perlu disadari betul bahwa tantrum tidak hanya dapat terjadi pada anak-anak, tetapi juga bisa terjadi pada orang dewasa. Memang permasalahan tantrum dewasa adalah hal yang perlu diwaspadai agar tidak mengganggu kesehatan mental dan aktivitas sehari-hari serta mengurangi produktivitas orang dewasa.
Jika masalah tantrum sudah sangat mengganggu, maka cara-cara di atas dapat diterapkan. Namun, apabila beberapa cara tersebut tidak bisa lagi dilakukan atau tidak dapat menangani gejala-gejala tantrum yang terjadi, maka segera minta bantuan pihak profesional, seperti psikolog untuk mendapatkan pelayanan konseling yang efektif.
