Panduan Trimester Pertama Kehamilan agar Kesehatan Bumil dan Janin Terjaga

Agar perkembangan bayi optimal dan bumil terhindar dari gangguan kehamilan, berikut panduan trimester pertama kehamilan yang perlu diterapkan.

Panduan Trimester Pertama Kehamilan agar Kesehatan Bumil dan Janin Terjaga

Trimester pertama kehamilan adalah periode yang krusial untuk perkembangan janin. Dikutip dari American Pregnancy Association, trimester pertama kehamilan menandakan dimulainya pertumbuhan dan perkembangan organ-organ bayi. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kesehatan kehamilan trimester pertama agar kondisi janin sehat dan optimal. 

Tidak hanya bayi, kesehatan bumil perlu dijaga selama trimester pertama. Hal ini dikarenakan risiko keguguran di trimester pertama lebih tinggi dibandingkan trimester lainnya. Agar perkembangan bayi optimal dan bumil terhindar dari gangguan kehamilan, berikut panduan trimester pertama kehamilan yang perlu diterapkan.

Tips Menjaga Kesehatan Kehamilan Trimester Pertama 

Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan agar kesehatan kehamilan trimester pertama terjaga:

  • Penuhi kebutuhan gizi. Kehamilan yang sehat ditentukan oleh kebutuhan gizi yang tercukupi. Ada beragam makanan bergizi yang penting dikonsumsi oleh bumil, misalnya sayuran, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, dan sumber protein, seperti daging tanpa lemak, telur, ikan, dan susu.
  • Hindari makanan atau minuman tertentu. Ada beragam makanan dan minuman yang membahayakan kesehatan bumil dan janin, misalnya makanan yang tidak dipasteurisasi, makanan mentah, makanan setengah matang, minuman beralkohol, dan minuman berkafein.
  • Mengonsumsi vitamin untuk ibu hamil. Tips menjaga trimester pertama kehamilan berikutnya adalah mengonsumsi vitamin yang penting untuk bumil dan janin, misalnya zat besi, asam folat, dan kalsium. Beragam nutrisi tersebut bermanfaat untuk mencegah risiko cacat bawaan lahir pada bayi, seperti bibir sumbing, spina bifida, dan kelainan jantung.
  • Tidak merokok. Zat-zat berbahaya pada rokok berisiko komplikasi kehamilan, misalnya kelahiran prematur, gangguan pertumbuhan janin, cacat bawaan lahir, atau keguguran. Jika bumil sebelumnya perokok, segera hentikan kebiasaan tersebut dan hindari paparan asap rokok.
  • Perbanyak minum air putih. Kebutuhan cairan tubuh yang terpenuhi penting untuk menjaga kesehatan kehamilan trimester pertama. Bumil dianjurkan untuk minum air putih setidaknya 2 liter per hari untuk mencegah dehidrasi.
  • Tidur yang cukup. Penelitian menemukan bahwa bumil yang kurang tidur berisiko terkena komplikasi kehamilan dan gangguan persalinan. Oleh karena itu, bumil dianjurkan untuk tidur yang cukup, yaitu 7-9 jam setiap hari.
  • Tidak melakukan aktivitas yang membahayakan kehamilan. Menghindari aktivitas yang membahayakan kehamilan adalah panduan menjaga kesehatan kehamilan trimester pertama yang penting lainnya. Misalnya, mengangkat benda-benda yang berat, membersihkan kotoran hewan peliharaan, membersihkan sesuatu dengan produk berbahan kimia, dan menyemprot ruangan dengan obat nyamuk.
  • Teliti memilih dokter kandungan. Memilih dokter kandungan yang tepat adalah panduan kehamilan trimester pertama yang penting, terutama untuk bumil yang mengidap penyakit tertentu, seperti penyakit jantung, diabetes, hipertensi, atau riwayat sulit hamil. Bumil bisa melakukan riset di internet atau bertanya kepada teman atau keluarga yang pernah hamil. Pilih dokter dengan izin praktik resmi dan bisa menciptakan kenyamanan sesuai dengan rencana kehamilan yang bumil inginkan.

Itulah panduan kehamilan trimester pertama agar kesehatan bumil dan janin terjaga. Jalani tips tersebut dengan konsisten dan pastikan bumil menikmati setiap proses kehamilan trimester pertama. Pastikan juga bumil rutin melakukan pemeriksaan kehamilan ke dokter kandungan untuk memantau kondisi bumil dan janin, serta mendeteksi gangguan kehamilan, sehingga bisa ditangani dengan tepat dan mengurangi risiko komplikasi kehamilan.

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout