Mengenal Bulking dan Cara Menerapkannya

bulking adalah

Mengenal Bulking dan Cara Menerapkannya

Tubuh berotot adalah hasil dari proses selama berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun. Ada beragam cara yang dilakukan untuk mewujudkan tubuh yang berotot, salah satunya bulking. Ketahui lebih lanjut mengenai bulking dan cara menerapkannya.

Bulking adalah metode yang dilakukan dengan mengonsumsi kalori melebihi kebutuhan harian pada waktu tertentu untuk meningkatkan berat badan. Ketika berat badan ideal sudah tercapi, jumlah kalori yang dikonsumsi akan dikurangi secara bertahap. Lalu, bagaimana cara menerapkan bulking yang tepat? Berikut informasi selengkapnya.

Cara Menerapkan Bulking yang Tepat

Jika dilakukan dengan tepat, bulking adalah metode yang aman untuk kesehatan. Namun, jika dilakukan dengan tidak benar, jumlah kalori justru akan semakin meningkat dan membahayakan kesehatan. Untuk mencegah hal ini, berikut beragam cara menerapkan bulking yang tepat:

1. Ketahui asupan kalori yang dibutuhkan oleh tubuh

Mengetahui jumlah kalori harian yang dibutuhkan oleh tubuh penting dilakukan sebelum melakukan bulking. Anda bisa menghitung jumlah kalori harian dengan kalkulator kalori. Jangan lupa untuk memasukkan informasi terkait jenis kelamin, tinggi badan, berat badan, dan frekuensi olahraga.

2. Memilih makanan yang tepat

Anda memang membutuhkan makanan tinggi kalori untuk meningkatkan berat badan. Namun, tidak semua makanan tinggi kalori dapat meningkatkan massa otot. Berikut beragam jenis makanan yang direkomendasikan untuk menambah massa otot Anda:

  • Kacang-kacangan, misalnya kacang kenari dan kacang almond.
  • Daging, misalnya daging ayam, sapi, telur, dan makanan laut.
  • Sayuran, seperti sawi, brokoli, mentimun, wortel, paprika, dan jamur.
  • Buah-buahan, misalnya pisang, alpukat, apel, stroberi, anggur, jeruk, kiwi, delima, dan nanas.
  • Biji-bijian, misalnya oatmeal, sereal, dan quinoa.
  • Sumber minyak sehat, misalnya minyak kanola dan minyak zaitun.

Selain itu, hindari makanan dan minuman manis, serta gorengan.

3. Perbanyak konsumsi karbohidrat

Untuk mendapatkan lebih banyak kalori, Anda dianjurkan untuk mengonsumsi makanan karbohidrat. Beragam makanan kaya karbohidrat yang direkomendasikan adalah jagung, nasi, kentang, ubi, dan gandum.

4. Minum suplemen

Mengonsumsi suplemen dengan kandungan kreatin dan bubuk protein juga bisa menjadi cara menerapkan bulking yang tepat. Kandungan kreatin dapat meningkatkan energi pada otot, sehingga bisa beraktivitas dan berolahraga secara optimal. Sedangkan bubuk protein dapat mencukupi kebutuhan protein harian yang kurang dari makanan. 

Namun, sebelum mengonsumsi suplemen, konsultasikan ke dokter terkait keamanan dan efektivitas suplemen kreatin, terutama jika Anda memiliki riwayat gangguan ginjal. Hal ini dikarenakan konsumsi suplemen kreatin dengan dosis berlebihan bisa menimbulkan efek samping pada pengidap gangguan ginjal.

5. Rutin berolahraga

Rutin berolahraga memungkinkan proses bulking yang dijalani semakin optimal. Pilih olahraga yang dapat membentuk dan memperkuat otot, misalnya push up, squat, dan angkat beban.

Lakukan cara-cara menerapkan bulking di atas secara konsisten agar tubuh berotot dan sehat bisa terwujud 

Jika Anda sudah menerapkan cara-cara bulking di atas, namun otot belum terbentuk, konsultasikan ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dengan begitu, dokter bisa memberikan penanganan yang sesuai kondisi Anda. Jika ada pertanyaan terkait cara-cara menerapkan bulking yang aman, diskusikan ke dokter untuk diberikan saran dan rekomendasi yang tepat.

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout