Masa Subur Setelah Haid Berapa Hari? Ini Cara Akurat Mengetahuinya
Jika Anda dan pasangan sedang dalam program kehamilan, maka mengetahui masa subur setelah haid berapa hari akan meningkatkan peluang kehamilan. Hubungan intim yang dilakukan saat wanita dalam masa subur sangat memungkinkan terjadinya kehamilan.
Ada dua cara untuk mengetahui masa subur wanita, yaitu menghitung masa subur wanita dan mengenali tanda-tanda masa subur wanita. Ingin tahu lebih dalam mengenai cara mengetahui masa subur wanita? Berikut ulasan lengkapnya.
Lihat Juga: Suplemen Penambah Darah Berbentuk Tablet Larut
Kapan Masa Subur Wanita Berlangsung?
Salah satu cara mudah untuk mengetahui kapan masa subur wanita dimulai adalah dengan mengetahui kapan masa haid Anda dimulai. Haid dimulai saat dinding rahim luruh dan keluar bersama darah melalui vagina. Pada masa inilah, sel telur akan kembali berkembang di dalam ovarium. Saat sel telur sudah matang, ovarium akan melepaskan sel telur tersebut, atau yang disebut sebagai ovulasi.
Proses ovulasi berlangsung sekitar 12-14 hari sebelum hari pertama haid Anda berikutnya. Namun, untuk menentukan kapan proses ovulasi terjadi ditentukan oleh siklus menstruasi Anda. Jika siklus menstruasi Anda termasuk singkat, misalnya 22 hari, maka ovulasi bisa berlangsung hanya beberapa hari setelah menstruasi berakhir. Pastikan mengetahui siklus menstruasi Anda agar bisa memperkirakan kapan waktu ovulasi Anda dimulai.
Lalu, kapan masa subur wanita berlangsung? Masa subur Anda dimulai di sekitar waktu ovulasi, yaitu sekitar lima hari sebelum ovulasi terjadi. Pada umumnya, masa subur wanita terjadi sekitar 12-16 hari sebelum masa haid berikutnya. Jadi, bisa disimpulkan rata-rata masa subur wanita berada di antara hari ke-10 hingga hari ke-17 setelah hari pertama menstruasi terakhir. Namun perlu diingat, hal tersebut hanya berlaku bagi wanita yang memiliki siklus menstruasi teratur, yaitu 28 hari. Jika siklus menstruasi Anda berbeda, maka Anda bisa menghitung masa subur setelah haid berapa hari.
Lihat Juga: Produk Kesehatan Seksual untuk Menambah Gairah Di Sini
Cara Mengetahui Masa Subur Wanita
Salah satu cara paling efektif untuk meningkatkan peluang kehamilan adalah dengan menghitung masa subur wanita. Mengetahui kapan wanita berada pada kondisi paling subur penting untuk memperbesar peluang kehamilan. Hal ini dikarenakan sel telur hanya dapat bertahan selama 24 jam setelah dikeluarkan. Jadi jika ingin hamil, sel telur harus dibuahi dalam waktu 12-24 jam setelah ovulasi. Berikut cara mengetahui masa subur wanita setelah haid berapa hari:
- Ketahui siklus menstruasi terpendek Anda. Misalnya, 27 hari. Kurangi 27 dengan 18, hasilnya 9 hari. Angka tersebut adalah hari pertama masa subur Anda.
- Ketahui siklus terpanjang Anda. Misalnya, 30 hari. Kurangi 30 dengan 11, hasilnya 19 hari. Angka tersebut adalah hari terakhir masa subur Anda.
Untuk memudahkan Anda, berikut cara menghitung masa subur pada wanita secara lebih akurat:
- Jika siklus menstruasi Anda rata-rata adalah 28 hari, maka ovulasi bisa terjadi sekitar hari ke-14 dan hari-hari paling subur adalah hari ke-12, 13, dan 14.
- Jika siklus menstruasi Anda rata-rata adalah 35 hari, maka ovulasi bisa terjadi sekitar hari ke-21 dan hari-hari paling subur adalah hari ke-19, 20, dan 21.
- Jika siklus menstruasi Anda tergolong lebih pendek, sebagai contoh 21 hari, maka ovulasi bisa terjadi sekitar hari ke-7 dan hari-hari paling subur adalah hari ke-5, 6, dan 7.
Selain melalui siklus terpendek dan siklus terpanjang, berikut cara-cara mengetahui masa subur wanita yang bisa diterapkan:
1. Memeriksa lendir serviks
Keluarnya lendir dalam jumlah banyak dari vagina adalah tanda Anda dalam masa subur. Lendir yang keluar saat masa subur menyerupai putih telur mentah, yaitu licin, bening, encer, dan keluar dalam jumlah banyak.
Untuk memastikan lendir yang keluar adalah tanda masa subur, Anda bisa memeriksa dan mencatat kondisi lendir yang keluar dari vagina setidaknya 1 hari setelah menstruasi berakhir. Namun, hindari membasuh vagina dengan sabun pembersih khusus organ kewanitaan.
Hal ini dikarenakan sabun pembersih khusus dapat mengganggu keseimbangan bakteri di vagina, sehingga menyebabkan tekstur dan lendir vagina menjadi tidak normal.
2. Penggunaan alat prediksi ovulasi
Penggunaan alat prediksi ovulasi (ovulation test pack) juga bisa menjadi cara mengetahui masa subur wanita. Caranya, teteskan sampel urin ke alat ini. Selanjutnya, akan terbaca hasil masa subur Anda. Alat prediksi ovulasi bisa dibeli di apotek tanpa resep dokter.
Jika Anda dan pasangan sedang menjalani program memiliki anak, masa subur adalah waktu yang ideal untuk berhubungan seksual.
Jika ada pertanyaan terkait cara mengetahui masa subur wanita, konsultasikan ke dokter untuk diberikan informasi lebih lanjut mengenai pemeriksaan kesuburan.
Indikator Masa Subur Setelah Haid
Agar perhitungan masa subur lebih akurat, ada beberapa faktor lain yang bisa menjadi indikator, yaitu:
- Peningkatan suhu basal tubuh
Suhu basal tubuh adalah suhu tubuh ketika bangun di pagi hari. Jika suhu tubuh pada pagi hari di atas 35,5 – 36,6 derajat Celsius, bisa menandakan ovulasi.
2. Perubahan lendir vagina
Lendir yang keluar dari vagina dipengaruhi oleh hormon yang mengatur siklus haid. Sebelum dan selama masa subur, lendir akan berubah warna, jumlah, dan tekstur. Sebelum ovulasi, lendir bertekstur licin yang menyerupai putih telur. Fase ini umumnya berlangsung selama 3-4 hari, dan pada periode ini peluang Anda untuk hamil akan meningkat jika berhubungan seksual.
3. Nyeri perut atau punggung
Menjelang masa subur, perempuan umumnya mengalami nyeri ringan hingga berat, terutama pada perut bagian bawah atau punggung.
4. Gairah seksual meningkat
Peningkatan gairah seksual juga bisa menandakan masa subur. Selain itu, perempuan bisa terlihat lebih menarik menjelang masa subur.
Menghitung masa subur setelah menstruasi dan memahami siklus menstruasi adalah kunci untuk merencanakan program kehamilan yang efektif dan mengevaluasi kesehatan reproduksi secara keseluruhan.
Jika Anda mengalami siklus menstruasi yang tidak teratur, sehingga kesulitan merencanakan kehamilan, konsultasikan ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut, terutama jika Anda dan pasangan sudah menikah selama beberapa tahun, namun tidak dikaruniai anak. Dengan begitu, dokter bisa memberikan penanganan yang tepat.
Jika ada pertanyaan terkait cara-cara menghitung masa subur dan penanganan siklus menstruasi yang tidak teratur, konsultasikan ke dokter untuk diberikan saran dan rekomendasi yang sesuai kondisi Anda.