Manfaat Labu Siam Rebus, Nutrisi Ibu Hamil Hingga Cegah Anemia
Sayur yang satu ini sudah tidak asing lagi di Indonesia. Ya, labu siam adalah salah satu jenis sayur yang sering dikonsumsi masyarakat Indonesia. Selain mudah diolah menjadi beragam masakan, seperti ditumis, dibuat sayur bening, atau sayur asam, labu siam ternyata juga memiliki banyak manfaat. Apa manfaat labu siam untuk kesehatan?
Labu siam adalah salah satu jenis sayur yang banyak disukai, karena memiliki rasa manis dan lezat, serta mudah diolah. Namun, manfaat labu siam rebus ternyata tidak kalah dengan kelezatannya. Hal ini dikarenakan labu siam mengandung beragam nutrisi. Berikut beberapa manfaat labu siam rebus untuk kesehatan.
Manfaat Labu Siam Rebus untuk Kesehatan
Labu siam dipercaya dapat menurunkan kolesterol dan berat badan, karena tidak mengandung kolesterol dan lemak jenuh, serta rendah kalori. Labu siam juga kaya akan vitamin, mineral, karbohidrat, protein, serat, folat, dan sejumlah kecil antioksidan, seperti flavonoid dan aglikon. Berikut beberapa manfaat labu siam untuk kesehatan yang perlu Anda ketahui:
1. Baik untuk ibu hamil
Kekurangan folat saat hamil akan menyebabkan berbagai masalah kesehatan pada bayi, seperti malformasi ekstremitas, cacat tabung saraf, bahkan keguguran. Untuk memenuhi asupan folat harian, ibu hamil bisa mengonsumsi labu siam yang kaya akan folat (vitamin B9). Masukkan labu siam ke dalam menu makanan harian Anda untuk menjaga kesehatan ibu dan bayi.
2. Menjaga kolesterol
Menurut para ahli, kolesterol tinggi bisa menyebabkan timbunan lemak di pembuluh darah, sehingga menyulitkan darah mengalir melalui arteri dan meningkatkan risiko serangan jantung atau stroke. Labu siam tidak mengandung lemak jenuh dan kolesterol, serta rendah kalori. Oleh karena itu, labu siam bisa dijadikan sebagai salah satu makanan yang baik untuk menjaga kadar kolesterol Anda tetap normal.
3. Mengontrol tekanan darah tinggi
Manfaat labu siam rebus lainnya adalah membantu mengontrol tekanan darah, karena adanya sifat diuretik di dalamnya. Penelitian dalam jurnal Pharmaceutical Biology membuktikan manfaat labu siam tersebut pada hewan percobaan. Hasilnya, senyawa pada labu siam bisa membantu mengendurkan pembuluh darah, sehingga meningkatkan aliran darah dan mengurangi tekanan darah.
4. Membantu mengatasi anemia
Tubuh yang kekurangan zat besi bisa meningkatkan risiko seseorang terkena anemia. Untuk mencegah hal ini, Anda perlu memenuhi asupan zat besi dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan zat besi. Salah satu makanan yang tinggi zat besi adalah labu siam. Kandungan zat besi dalam labu siam berfungsi untuk membantu hemoglobin mengikat oksigen, sehingga bisa membantu mengatasi anemia. Oleh karena itu, konsumsi labu siam secara rutin agar terhindar dari anemia.
5. Menyehatkan tiroid
Kandungan tembaga dalam labu siam bermanfaat untuk membantu iodium dalam menjaga tiroid tetap sehat. Tiroid adalah kelenjar yang menghasilkan hormon-hormon yang mengatur metabolisme, denyut jantung, dan suhu tubuh. Kekurangan tembaga memengaruhi tiroid, serta menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti alergi, migrain, hingga depresi.
6. Menjaga kesehatan otak
Labu siam juga mengandung vitamin B6 yang berfungsi untuk merangsang kinerja otak, meningkatkan kemampuan mengingat, serta memaksimalkan fungsi otak lainnya. Konsumsi labu siam secara rutin untuk mengurangi sifat pelupa.
Manfaat Labu Siam untuk Kesehatan
Kandungan nutrisi yang melimpah dalam labu siam memberikan beragam manfaat untuk kesehatan, yaitu:
- Melancarkan pencernaan
Kandungan serat yang tinggi dalam labu siam adalah obat sembelit alami yang direkomendasikan. Serat bermanfaat untuk menyeimbangkan jumlah bakteri baik di usus dan melancarkan buang air besar.
2. Meningkatkan daya tahan tubuh
Labu siam kaya akan vitamin C yang bermanfaat untuk membantu meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga Anda tidak mudah terkena penyakit. Selain itu, vitamin C dapat membantu memperbaiki jaringan tubuh yang rusak dan mempercepat proses penyembuhan luka.
3. Menurunkan berat badan
Anda ingin menurunkan berat badan atau menjaga berat badan ideal? Mulailah mengonsumsi labu siam rebus. Selain rendah kalori, labu siam kaya nutrisi, seperti karbohidrat kompleks dan protein, yang bisa mengenyangkan lebih lama. Agar hasilnya optimal, Anda juga perlu rutin berolahraga minimal 30 menit per hari.
4. Menurunkan kadar asam urat
Selain kaya serat, labu siam rendah purin, sehingga baik dikonsumsi oleh orang dengan kadar asam urat yang tinggi. Labu siam diperkirakan dapat membantu mengurangi tingkat kekambuhan gejala asam urat. Namun, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan efektivitas labu siam dalam membantu menurunkan kadar asam urat yang tinggi.
5. Mengontrol kadar gula darah
Kandungan kalium dalam labu siam dapat membantu meningkatkan produksi insulin di tubuh, sehingga bisa membantu mengontrol kadar gula darah. Oleh karena itu, agar kadar gula darah tetap stabil, Anda dianjurkan untuk mengonsumsi labu siam dalam jumlah yang cukup sambil tetap membatasi konsumsi makanan lain yang tinggi gula dan tetap melakukan olahraga rutin.
6. Mencegah penumpukan lemak di hati
Penelitian menemukan bahwa labu siam dapat membantu mencegah penumpukan lemak di organ hati, sehingga menurunkan risiko perlemakan hati. Dengan begitu, hati dapat berfungsi secara optimal.
7. Memperlambat munculnya tanda penuaan dini
Selain meningkatkan daya tahan tubuh, kandungan vitamin C dalam labu siam dapat membantu meningkatkan produksi kolagen di tubuh. Kolagen berfungsi untuk mencegah munculnya tanda penuaan dini, misalnya keriput, garis halus, kulit kusam, sehingga kulit terlihat awet muda.
8. Mencegah penyakit jantung
Kandungan serat dan antioksidan myricetin dalam labu siam dipercaya dapat meningkatkan kesehatan jantung. Myricetin berfungsi untuk menurunkan tekanan darah tinggi, melancarkan aliran darah ke jantung, dan membantu mengurangi kadar kolesterol tinggi. Namun, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan manfaat labu siam dalam mencegah penyakit jantung.
9. Mencegah kanker
Penelitian menemukan bahwa labu siam dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker, misalnya leukemia, kanker serviks, dan kanker usus besar. Namun, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan klaim tersebut.
Itulah beragam manfaat labu siam untuk kesehatan. Namun, agar kebutuhan nutrisi harian terjaga, Anda dianjurkan untuk mengonsumsi makanan kaya nutrisi lainnya, seperti buah-buahan, sayuran hijau, kacang-kacangan, dan daging tanpa lemak.
Jika Anda ingin menggunakan labu siam sebagai tambahan pengobatan penyakit tertentu, konsultasikan ke dokter untuk mengetahui jumlah dan cara pengolahan labu siam yang sesuai kondisi Anda. Dengan begitu, risiko efek samping bisa dicegah. Jika ada pertanyaan terkait manfaat dan cara penggunaan labu siam untuk kesehatan, konsultasikan ke dokter untuk saran yang tepat.