Manfaat Buah Naga Merah untuk Kesehatan

Manfaat buah naga merah untuk kesehatan

Manfaat Buah Naga Merah untuk Kesehatan

ditinjau oleh dr. Carlinda Nekawaty

Buah naga dikenal dengan dengan rasanya yang manis dan lezat. Tidak heran jika buah naga kerap diolah sebagai jus, smoothies, atau es buah. Namun, di balik rasa yang manis dan lezat, buah naga menyimpan beragam manfaat untuk tubuh. Ketahui lebih lanjut mengenai manfaat buah naga untuk kesehatan.

Manfaat buah naga berasal dari beragam kandungan nutrisi di dalamnya, misalnya protein, serat, zat besi, kalsium, kalium, fosfor, dan vitamin C, serta antioksidan, seperti polifenol, karoten, betalain, dan likopen. Lalu, apa saja manfaat buah naga untuk kesehatan? Berikut informasi selengkapnya.

Beragam Manfaat Buah Naga Merah 

Dengan kandungan nutrisi yang melimpah, buah naga merah menawarkan beragam manfaat untuk kesehatan tubuh, yaitu:

  1. Mencegah anemia

Kandungan vitamin C yang tinggi dalam buah naga merah dapat meningkatkan penyerapan zat besi yang berperan penting untuk proses produksi sel darah merah. Dengan begitu, konsumsi buah naga merah secara rutin dapat membantu mencegah anemia.

Agar pencegahan anemia lebih optimal, Anda dianjurkan untuk mencukupi kebutuhan zat besi harian dengan mengonsumsi makanan tinggi zat besi. Misalnya, kacang merah, daging merah, atau kacang almond.

2. Mencegah dan mengatasi sembelit

Buah naga merah kaya akan prebiotik dan serat yang berfungsi untuk melancarkan buang air besar, sehingga dapat mencegah dan mengatasi sembelit. Jika dikonsumsi secara rutin, buah naga bisa meningkatkan kesehatan sistem pencernaan.

3. Mencegah penuaan dini

Manfaat buah naga merah berikutnya adalah membantu mencegah penuaan dini. Hal ini dikarenakan kandungan vitamin C dan antioksidan dalam buah naga dapat membantu mengurangi garis halus dan noda hitam, serta memperbaiki sel tubuh yang rusak, termasuk sel kulit, sehingga kulit terlihat awet muda.

4. Mengontrol gula darah

Kandungan serat dan antioksidan dalam buah naga merah diduga bermanfaat untuk membantu mengontrol gula darah. Kandungan dalam buah naga juga diduga bermanfaat untuk membantu memperbaiki sel-sel pankreas yang rusak, sehingga dapat meningkatkan kadar hormon insulin.

Namun, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui dosis dan risiko efek samping buah naga merah dalam mengendalikan gula darah. Perlu diingat, buah naga memiliki indeks glikemik yang tinggi. Oleh karena itu, hindari mengonsumsi buah ini secara berlebihan.

5. Menjaga berat badan ideal

Selain kaya serat yang dapat mengenyangkan lebih lama, buah naga merah rendah kalori. Oleh karena itu, buah naga cocok dikonsumsi sebagai camilan sehat untuk membantu mengontrol berat badan.

6. Menurunkan kolesterol

Kandungan antioksidan, omega-3, dan omega-9 dalam buah naga berfungsi untuk membantu menurunkan kadar kolesterol. Selain itu, kandungan serat dalam buah naga dapat membantu mengendalikan kadar kolesterol.

Namun, Anda dianjurkan untuk tidak mengonsumsi buah naga secara berlebihan. Hal ini dikarenakan hingga saat ini, belum ada penelitian yang bisa membuktikan dosis dan keamanan buah naga untuk menurunkan kadar kolesterol. Konsumsilah buah naga dalam jumlah sewajarnya sambil tetap menerapkan pola hidup sehat secara menyeluruh.

7. Mencegah penyakit jantung

Tidak hanya mengendalikan kadar kolesterol, kandungan asam lemak omega-3 dan omega-9 dalam biji buah naga merah dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Selain itu, kandungan likopen, kalium, dan karoten dalam buah naga bermanfaat untuk menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Penelitian juga menemukan bahwa mengonsumsi buah negara secara rutin dapat mengurangi risiko penumpukan plak di pembuluh darah. Dengan begitu, buah naga bisa membantu menurunkan risiko stroke, serangan jantung, dan bahkan kematian. Namun, konsumsi buah naga dalam batas wajar dan imbangi dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang untuk menurunkan risiko penyakit jantung.

8. Mencegah katarak

Kandungan vitamin C dalam buah naga juga dapat menurunkan risiko katarak. Vitamin C berfungsi untuk menghambat oksidasi lensa mata, yaitu salah satu faktor yang menyebabkan katarak.

9. Mencegah depresi

Selain kesehatan fisik, mengonsumsi buah naga merah ternyata dapat membantu meningkatkan kesehatan mental. Kandungan magnesium dalam buah naga berfungsi untuk memperbaiki suasana hati. Kurangnya kadar magnesium di tubuh bahkan bisa meningkatkan risiko depresi. Oleh karena itu, Anda dianjurkan untuk mengonsumsi buah naga merah untuk membantu mengurangi depresi dan gejala kecemasan.

10. Mencegah preeklampsia

Manfaat buah naga merah lainnya adalah membantu mencegah preeklampsia pada ibu hamil. Preeklampsia adalah komplikasi kehamilan yang menyebabkan kadar protein tinggi dalam urin dan tekanan darah tinggi. Kandungan vitamin B2 dalam buah naga bermanfaat untuk membantu menurunkan risiko preeklampsia. Oleh karena itu, ibu hamil dianjurkan untuk mencukupi kebutuhan vitamin B2 harian untuk membantu mencegah preeklampsia.

11. Mencegah kanker

Rutin mengonsumsi buah naga merah dipercaya dapat mengurangi risiko terjadinya kanker. Kandungan vitamin C dan likopen dalam buah naga merah bermanfaat untuk menghambat pertumbuhan sel kanker dalam tubuh. Selain itu, kandungan senyawa antioksidan, seperti asam fenolik, flavonooid, dan betalain dalam buah merah dapat mencegah kerusakan sel akibat paparan radikal bebas, sehingga bisa menurunkan risiko penyakit kanker. 

12. Meningkatkan daya tahan tubuh

Kandungan vitamin C dalam buah naga menawarkan beragam manfaat, termasuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melawan kuman penyebab infeksi. Oleh karena itu, konsumsi buah naga secara rutin untuk mengurangi risiko terjadinya pilek, flu, dan penyakit infeksi lain. Selain itu, buah naga dianjurkan untuk orang yang sedang sakit untuk mempercepat proses penyembuhan.

Tips Menyimpan Buah Naga Merah 

Sebelum dikonsumsi, buah naga perlu dicuci hingga bersih. Setelah itu, potong dan pisahkan daging buah dari kulit. Jika Anda ingin menyimpan buah naga di kulkas, berikut hal-hal yang perlu diperhatikan:

  • Bungkus buah naga dengan kantong plastik.
  • Jangan memotong buah naga jika tidak langsung dihabiskan.
  • Jika buah naga sudah dipotong, namun tidak langsung dihabiskan, simpan di wadah kedap udara atau di dalam freezer agar kesegarannya terjaga.
  • Hindari mengonsumsi buah naga jika daging buah berwarna kecokelatan dan bertekstur lunak.

Untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal, imbangi konsumsi buah naga dengan pola hidup sehat, misalnya mengonsumsi makanan bergizi seimbang, tidur yang cukup, rutin berolahraga, dan mengelola stres dengan tepat. Selain itu, Anda bisa mengonsumsi buah naga secara langsung atau diolah menjadi jus, salad buah, es krim, dan smoothies.

Meski jarang ditemukan, namun pada kasus tertentu, konsumsi buah naga merah bisa memicu reaksi alergi, seperti gatal-gatal, lidah bengkak, atau muntah. Oleh karena itu, sebelum mengonsumsi buah naga, konsultasikan ke dokter untuk mengetahui efektivitas dan keamanan buah naga sesuai kondisi Anda, terutama jika Anda mengidap kondisi medis tertentu.

Jika ada pertanyaan terkait manfaat dan risiko efek samping buah naga, konsultasikan ke dokter untuk diberikan saran yang yang tepat.

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout