Lindungi Orang Tercinta Dari Kualitas Udara yang Buruk

Lindungi Orang Tercinta Dari Kualitas Udara yang Buruk

Beberapa bulan terakhir, kualitas udara di Indonesia khususnya di Jakarta masuk kedalam kategori tidak sehat. Dilansir dari nafas indonesia, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta pada bulan ini berada pada level 4 yakni 158 AQI yang artinya tidak sehat. Pada level 4 ini, sistem pernapasan dan jantung pada anak-anak bahkan orang dewasa mempunyai risiko mengalami situasi kesehatan yang serius.  

Banyaknya kendaraan bermotor, perilaku bakar sampah, dan menurunnya intensitas curah hujan menjadi faktor utama penyebab kualitas udara di Jakarta dan daerah sekitar di Indonesia semakin memburuk setiap harinya.

Menurut dr Jaka Pradipta, bila kita terus menerus menghirup udara dengan kualitas yang buruk ini mampu membawa penyakit-penyakit kronik yang mengganggu aktivitas pernapasan terkhusus anak-anak dan lansia. 

“Anak-anak dan lansia menjadi kaum yang rentan terkena penyakit pernafasan. Hal ini dikarenakan imunitas dari anak-anak masih belum “mature” dan  imunitas lansia  mulai mengalami penurunan” Ujar dr Jaka Pradipta dalam Instagram Live NGOPY (@pyfahealthofficial), Selasa (18/7).

Tips untuk Menghindari Dampak Kualitas Udara Buruk

Dalam Instagram Live tersebut, dr Jaka juga memberikan tips bagi anak-anak dan lansia agar dapat terhindar dari paparan kualitas udara yang dapat membawa berbagai penyakit. 

Pantau Kualitas Udara Sebelum Beraktivitas diluar Rumah

Kini, telah tersedia berbagai aplikasi yang dapat menunjukan indeks kualitas udara (IQA) di kota tempat kita tinggal. Dengan memantau aplikasi tersebut, kita dapat mengetahui pada pukul berapa kualitas udara dalam kondisi baik. Pastikan untuk keluar rumah saat kualitas udara dalam keadaan baik yakni < 100 IQA atau level 2 (moderate).

Gunakan Masker Saat Beraktifitas di Luar Rumah 

Saat beraktivitas diluar rumah, pastikan untuk selalu menggunakan masker. Penggunaan masker dapat membantu meminimalisir masuknya berbagai partikel-partikel debu ataupun virus yang mampu menimbulkan berbagai macam penyakit terkhusus penyakit pernafasan. 

Gunakan Air Purifier di Dalam Rumah

Dalam Instagram live NGOPY, dr Jaka menyarankan penggunaan air purifier di dalam rumah. Penggunaan air purifier di dalam rumah dapat membantu menyaring udara yang akan kita hirup sehingga partikel debu ataupun polusi tidak akan terhirup dan menimbulkan berbagai jenis penyakit. Ia juga menyarankan untuk menggunakan air purifier dengan menyesuaikan bentuk ruangan agar manfaat dari penggunaan air purifier dapat bekerja maksimal.

Segera Bersihkan Diri Setelah Beraktifitas Di Luar Rumah

Tingginya polusi udara di berbagai kota terkhusus di Jakarta, mengharuskan kita untuk segera membersihkan diri sehabis beraktifitas di luar rumah. Hal ini dikarenakan, partikel debu ataupun polusi dapat menempel di pakaian ataupun kulit kita dan bila terhirup akan menimbulkan berbagai penyakit yang tidak diinginkan. Selain itu, akan sangat berbahaya bila sehabis beraktifitas di luar rumah langsung memeluk anak-anak yang imunitas tubuhnya masih belum stabil. Oleh karena itu, mari ubah kebiasaan kita untuk langsung bebersih diri setelah beraktifitas di luar rumah.

Konsumsi Vitamin Untuk Meningkatkan Imunitas Tubuh

Dalam instagram live NGOPY, dr Jaka menganjurkan untuk mengonsumsi vitamin. Dengan mengonsumsi vitamin mampu meningkatkan imunitas tubuh yang nantinya dapat membantu tubuh terhindar dari berbagai jenis penyakit terutama bagi kita yang aktivitas di luar rumah tinggi. Konsumsilah vitamin B, C, dan D untuk menjaga imunitas tubuh kita.

Selain melakukan beberapa tips diatas, dr Jaka juga menghimbau masyarakat untuk makan-makanan yang bergizi dan pastikan tidur yang cukup. Agar imunitas tubuh kita tetap terjaga dan meminimalkan terjangkit berbagai penyakit terkhusus penyakit pernafasan seperti flu, batuk, dan asma.

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout