Ketahui Jumlah Gigi Orang Dewasa dan Cara Merawatnya 

Jumlah gigi orang dewasa tidak sama dengan gigi anak-anak. Gigi anak-anak terdiri dari 20 gigi susu, sedangkan jumlah gigi orang dewasa adalah 32 gigi tetap. Agar kesehatan dan fungsi gigi terjaga, penting untuk melakukan perawatan gigi.

Jumlah gigi orang dewasa perlu dijaga dengan baik agar fungsinya optimal. Selain itu, menjaga kesehatan gigi dapat mencegah beragam gangguan kesehatan gigi. Informasi selengkapnya mengenai jumlah gigi orang dewasa, manfaat, dan cara merawatnya, baca selengkapnya di artikel ini.

Jenis, Posisi, dan Jumlah Gigi Orang Dewasa

Gigi tidak hanya berfungsi untuk mencerna makanan, namun juga meningkatkan kemampuan dan kejelasan berbicara. Berikut jenis, jumlah, dan fungsi gigi orang dewasa yang perlu diketahui:

1. Gigi seri.

Gigi seri berada di bagian tengah dan terdiri dari 4 di rahang atas dan 4 di rahang bawah. Gigi ini berfungsi untuk memotong dan menggigit makanan.

2. Gigi taring.

Gigi taring berfungsi untuk merobek makanan. Gigi ini berada di sebelah gigi seri dan terdiri dari 2 di rahang atas dan 2 di rahang bawah.

3. Gigi geraham.

Gigi geraham berfungsi untuk menghaluskan makanan, sehingga mudah ditelan. Gigi ini berada di belakang atau berdekatan dengan area pipi bagian dalam dan terdiri dari 8 gigi.

4. Gigi premolar.

Gigi premolar berfungsi untuk mengunyah dan menghaluskan makanan. Gigi ini berada di antara gigi geraham dan gigi taring, dan terdiri dari 8 gigi.

5. Gigi bungsu atau geraham bungsu.

Gigi bungsu berfungsi untuk mengunyah dan menghaluskan makanan, serta terdiri dari 4 gigi. Meski demikian, gigi bungsu mungkin mengganggu gigi lain, sehingga perlu dihilangkan, misalnya melalui prosedur operasi.

Manfaat Merawat Kesehatan Gigi

Merawat kesehatan gigi penting agar jumlah gigi orang dewasa tidak berkurang, yaitu 32 gigi, dan fungsinya optimal. Selain memastikan kebersihan gigi, perawatan yang tepat bermanfaat untuk menjaga bentuk dan susunan gigi, yaitu kuat, tidak berlubang, dan rapi. Kunci merawat gigi adalah rutin melakukan pemeriksaan gigi ke dokter gigi sejak dini. Pemeriksaan gigi yang dilakukan secara rutin memungkinkan dokter untuk mengevaluasi keselarasan gigi antara rahang bawah dan rahang atas, serta memastikan tidak ada pergeseran. Selain itu, ada beragam manfaat melakukan pemeriksaan gigi ke dokter secara rutin, yaitu:

• Mengurangi risiko gigi seri bagian atas tidak rapi.
• Mendeteksi masalah gigi, misalnya karang gigi atau gigi berlubang.
• Memastikan pertumbuhan rahang tetap normal.
• Memastikan lebar lengkung gigi tetap selaras.
• Mengatasi gangguan bicara yang disebabkan oleh kelainan gigi.
• Meningkatkan estetika wajah dan gigi.
• Mencegah risiko gigi permanen tumbuh pada posisi yang salah.

Selain mengunyah dan melembutkan makanan dengan optimal, gigi yang dirawat dengan baik dapat meningkatkan penampilan wajah. Jika tidak dirawat dengan baik, jumlah gigi orang dewasa dan fungsinya akan berkurang. Akibatnya, gigi rentan rusak atau tanggal, bahkan sulit tumbuh kembali. Oleh karena itu, pastikan Anda merawat kesehatan gigi dan rutin melakukan pemeriksaan ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali untuk mencegah risiko kerusakan gigi sejak dini.