Ketahui Ciri-Ciri Tidak Cocok Menggunakan KB Suntik 3 Bulan
KB suntik 3 bulan bertujuan untuk menunda kehamilan yang dilakukan dalam periode waktu 3 bulan melalui injeksi dan diberikan oleh dokter atau tenaga ahli. Meski efektif menunda kehamilan, namun penggunaan jenis KB ini tidak cocok untuk sebagian orang. Ketahui lebih lanjut mengenai ciri-ciri tidak cocok KB suntik 3 bulan.
Mengenali ciri-ciri tidak cocok menggunakan KB suntik 3 bulan penting untuk mencegah efek samping, bahkan komplikasi yang berbahaya. Simak informasi selengkapnya mengenai apa itu KB suntik 3 bulan dan ciri-ciri tidak cocok menggunakan KB suntik 3 bulan di artikel ini.
Apa itu KB Suntik 3 Bulan? Ini Penjelasannya
Dikutip dari Kementerian Kesehatan, KB suntik adalah jenis kontrasepsi dengan cara menginjeksi cairan berupa hormon progesteron dalam periode tertentu kepada wanita. Jenis KB ini diminati oleh banyak orang, karena dianggap aman, efektif, dan tidak memicu efek samping yang memengaruhi produksi ASI. Menurut BKKBN, efektivitas KB suntik dinilai lebih baik dibandingkan jenis kontrasepsi lainnya. KB suntik 3 bulan adalah jenis kontrasepsi dalam periode waktu 3 bulan dengan cara menyuntikkan hormon progesting (medroxyprogesterone acetate). KB suntik 3 bulan diberikan seminggu setelah menstruasi berakhir atau 6 minggu pasca melahirkan.
Ciri-Ciri Tidak Cocok Menggunakan KB Suntik 3 Bulan
Meski dinilai paling efektif menunda kehamilan, namun ada beragam efek samping yang mungkin muncul akibat pemberian KB suntik 3 bulan. Berikut ciri-ciri tidak cocok KB suntik 3 bulan yang perlu Anda ketahui:
- Kenaikan berat badan.
Dikutip dari studi yang diterbitkan oleh American Journal of Obstetrics and Gynecology, sebagian pengguna KB suntik mengalami kenaikan berat badan sekitar 5 kilogram dibandingkan pengguna jenis kontrasepsi lainnya.
- Menstruasi terhenti.
Ciri-ciri tidak cocok menggunakan KB suntik 3 bulan lainnya adalah berhenti menstruasi. Gejala awal adalah ketidakteraturan menstruasi, lalu setelah beberapa bulan, hormon progesteron pada KB suntik memicu lapisan rahim menipis, sehingga menstruasi berhenti.
- Perut kembung.
Kram perut dan perut kembung adalah keluhan yang umum dialami oleh pengguna KB suntik 3 bulan. Kondisi ini dipicu oleh hormon progesteron yang memperlambat pencernaan.
- Sering sakit kepala.
Sakit kepala terus-menerus juga bisa menjadi ciri-ciri tidak cocok menggunakan KB suntik 3 bulan yang perlu diantisipasi. Jika Anda mengalami gejala ini, konsultasikan ke dokter untuk diperiksa penyebabnya dan ditangani dengan tepat.
Jika beragam efek samping di atas memicu ketidaknyamanan dan mengganggu aktivitas, periksa ke dokter untuk ditangani dengan tepat. Selain itu, Anda perlu segera ke dokter jika muncul efek samping yang lebih serius, yaitu:
- Nyeri luar biasa di perut bagian bawah.
- Pembengkakan di tangan, kaki, dan wajah.
- Menorrhagia.
- Gangguan hati yang ditandai dengan gatal, nyeri di perut bagian atas, urine berwarna gelap, dan penyakit kuning.
- Gejala depresi, misalnya gangguan tidur dan perubahan suasana hati yang drastis.
- Tubuh lemas.
- Keluar nanah atau darah di area suntik.
- Penyumbatan pembuluh darah yang ditandai dengan mati rasa di area tubuh tertentu, nyeri dada, sulit berbicara, batuk berdarah, dan gangguan penglihatan.
