Kanker Payudara: Jenis, Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati
Kanker payudara terjadi ketika sel-sel pada jaringan payudara tumbuh tidak terkendali dan mengambil alih jaringan payudara yang sehat. Ketahui lebih dalam mengenai jenis, gejala, penyebab, serta cara mencegah kanker payudara.
Kanker payudara umumnya terbentuk di kelenjar yang menghasilkan susu atau di saluran yang membawa air susu dari kelenjar ke puting payudara. Berikut jenis, gejala, dan penyebab kanker payudara yang perlu Anda ketahui.
Jenis Kanker Payudara
Kanker payudara terbagi dalam beberapa jenis. Berikut empat jenis yang sering terjadi:
1. Ductal carcinoma in situ (DCIS)
Jenis kanker ini tumbuh di saluran air susu, namun tidak menyebar ke jaringan sekitarnya. DCIS termasuk kanker stadium awal yang mudah diobati. Namun, DCIS bisa menyebar ke jaringan di sekitarnya jika tidak segera ditangani.
2. Lobular carcinoma in situ (LCIS)
LCIS tumbuh di kelenjar penghasil air susu. Seperti halnya DCIS, jenis kanker ini juga tidak menyebar ke jaringan sekitarnya. Namun, LCIS di salah satu payudara bisa meningkatkan risiko terbentuknya kanker di kedua payudara.
3. Invasive ductal carcinoma (IDC)
IDC tumbuh di duktus dan bisa menyebar ke jaringan sekitarnya, bahkan bisa menyebar ke area tubuh yang lain. Jenis kanker ini umumnya terjadi pada 70-80% kasus kanker payudara.
4. Invasive lobular carcinoma (ILC)
ILC adalah jenis kanker yang awalnya tumbuh di kelenjar air susu, namun kemudian menyebar ke jaringan di sekitarnya. Kanker jenis ini juga bisa menyebar melalui darah dan saluran getah bening menuju ke bagian tubuh lain. ILC terjadi pada 10% kasus kanker payudara.
Selain itu, ada beberapa jenis kanker payudara yang jarang terjadi, yaitu:
- Penyakit Paget, yaitu kanker yang tumbuh di puting payudara, lalu meluas ke area hitam di sekitar puting (areola).
- Angiosarkoma, yaitu jenis kanker yang tumbuh di pembuluh darah dan saluran getah bening di payudara.
- Tumor phyllodes, yaitu jenis kanker yang tumbuh di jaringan ikat payudara.
- Inflammatory breast cancer (IBC), yaitu jenis kanker payudara yang bisa berkembang cepat dan menyumbat saluran getah bening, sehingga membuat payudara meradang, kemerahan, dan bengkak.
- Triple negative breast cancer, yaitu jenis kanker payudara yang sulit diobati, karena tidak menunjukkan keberadaan reseptor hormon estrogen (ER), reseptor hormon progesteron (PR), dan reseptor protein HER-2 pada pemeriksaan jaringan kanker.
Gejala dan Penyebab Kanker Payudara
Kanker payudara sering kali sulit terdeteksi di tahap awal, karena ukurannya yang kecil. Benjolan baru bisa terdeteksi jika ukurannya cukup besar. Perlu diingat, tidak semua benjolan di payudara berarti kanker. Oleh karena itu, pemeriksaan penting dilakukan untuk memastikan apakah benjolan tersebut kanker atau bukan.
Hingga saat ini, belum diketahui penyebab sel kanker tumbuh di payudara. Namun, ada beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit ini, antara lain kebiasaan merokok, menstruasi terlalu muda, dan berat badan berlebih.
Cara Mengobati Kanker Payudara
Ada beberapa cara mengobati kanker payudara, tergantung kondisi penderita dan jenis kanker payudara, yaitu:
- Terapi hormon.
- Terapi radiasi.
- Prosedur bedah.
- Kemoterapi.
Kanker payudara juga bisa dicegah dengan rutin melakukan pemeriksaan payudara secara mandiri atau oleh petugas medis. Selain itu, Anda juga disarankan untuk berolahraga secara rutin dan tidak minum alkohol.