Jantung Bocor: Penyebab, Gejala, dan Penanganan

Jantung bocor- penyebab, gejala, dan penanganan

Jantung Bocor: Penyebab, Gejala, dan Penanganan

ditinjau oleh dr. Carlinda Nekawaty

Jantung bocor adalah kelainan pada katup jantung atau adanya lubang di sekat jantung. Kondisi ini umumnya tidak menimbulkan gejala yang jelas kecuali bila kondisinya parah, sehingga sulit terdeteksi. Ketahui lebih lanjut mengenai penyebab dan gejala jantung bocor.

Jantung bocor pada orang dewasa umumnya disebabkan oleh katup yang tidak bisa berfungsi dengan baik. Sedangkan pada anak-anak atau bayi, jantung bocor sering kali disebabkan oleh adanya lubang pada sekat antara jantung kanan dan kiri. Simak informasi selengkapnya mengenai penyebab, gejala, dan penanganan jantung bocor.

Apa itu Jantung Bocor?

Jantung bocor merupakan istilah yang digunakan untuk menyebutkan kelainan pada katup jantung atau adanya lubang pada sekat jantung.

Pertama-tama, untuk memahami kelainan pada katup jantung, perlu diketahui bahwa jantung manusia memiliki empat katup yang berfungsi untuk mengalirkan darah dari satu bagian ke bagian lain, yaitu katup pulmonal, trikuspid, aorta, dan mitral. Setiap katup memiliki dua atau tiga kelopak yang bisa membuka dan menutup.

Namun, ketika katup jantung tidak bisa tertutup, darah yang seharusnya dialirkan ke tempat lain akan kembali ke ruang jantung asalnya. Kondisi ini disebut dengan katup jantung bocor atau regurgitasi katup jantung. Kondisi ini umumnya lebih sering dialami oleh orang dewasa.

Sementara itu, anak-anak lebih sering mengalami kasus bocor jantung akibat adanya lubang pada sekat jantung. Patent foramen ovale (PFO) adalah kondisi ketika ada lubang antara serambi kanan dan kiri yang tidak bisa tertutup. Lubang tersebut umumnya ada sejak sebelum lahir dan umumnya bisa menutup sendiri setelah bayi dilahirkan. Namun, pada kasus tertentu, lubang tersebut tidak dapat menutup, sehingga tidak termasuk penyakit jantung bawaan.

PFO umumnya tidak menimbulkan gejala khusus, sehingga sulit terdeteksi. Selain itu, PFO umumnya tidak menimbulkan komplikasi serius. Namun, komplikasi bisa muncul ketika darah yang dialirkan mengandung bekuan darah.

Gejala Jantung Bocor

Seperti disebutkan sebelumnya, jantung bocor umumnya tidak menimbulkan gejala yang jelas kecuali bila kondisinya parah atau bila ada penyulit lain. Beragam gejala jantung bocor yang mungkin ditemukan misalnya sesak napas, nyeri dada, lelah dan lemah, berdebar atau palpitasi (irama jantung cepat atau tidak beraturan), pusing, sulit beraktivitas secara normal, pingsan, serta pembengkakan pada perut, pergelangan kaki, atau kaki.

Meski jarang ditemukan, namun bayi yang mengidap jantung bocor bisa mengalami gejala berupa kulit membiru ketika buang air besar atau menangis. Sedangkan pada orang dewasa, gejala-gejala jantung bocor tidak spesifik dan umumnya terdeteksi setelah melakukan pemeriksaan kesehatan.

Penanganan Jantung Bocor

Penanganan jantung bocor disesuaikan dengan tingkat keparahan, kondisi pasien, dan gejala yang dialami. Penanganan bertujuan untuk memperbaiki fungsi dan kerja jantung. Namun, untuk mengatasi regurgitasi katup, dokter akan melakukan operasi untuk memperbaiki atau mengganti katup yang bermasalah.

Selain itu, pasien jantung bocor perlu menerapkan pola hidup sehat, misalnya mempertahankan berat badan ideal, tidak merokok, dan melakukan pemeriksaan secara rutin ke dokter, dan rutin berolahraga. Namun, sebelum berolahraga, konsultasikan ke dokter terkait jenis dan intensitas olahraga yang sesuai kondisi Anda.

Jantung bocor memang tidak ditandai dengan gejala-gejala yang jelas ketika kondisi belum parah. Oleh karena itu, penting untuk melakukan pemeriksaan secara rutin ke dokter agar gejala bisa dideteksi sejak dini. Semakin cepat penyakit terdeteksi, semakin besar peluang kesembuhan penyakit. 

Jika Anda mengalami gejala-gejala jantung bocor yang disebutkan sebelumnya, konsultasikan ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dengan begitu, dokter bisa memberikan penanganan yang tepat, sehingga risiko komplikasi bisa dicegah. 

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout