8 Benjolan dan Ciri-ciri Benjolan di Leher yang Tidak Berbahaya

benjolan di leher

8 Benjolan dan Ciri-ciri Benjolan di Leher yang Tidak Berbahaya

Selalu kenali bagian tubuh kita, agar sejak awal bisa tahu jika ada penyakit. Sehingga bisa segera diambil tindakan sebagai solusi yang tepat. Beberapa tanda tubuh itu seperti adanya benjolan. Namun tak selalu setiap benjolan adalah kanker. Ada juga benjolan yang tak bahaya. Berikut ini adalah ciri-ciri benjolan di leher yang tidak berbahaya.

Jerawat

Jerawat sering dialami oleh para remaja. Terutama di bagian wajah hingga leher namun ada juga yang muncul di bagian punggung dan beberapa bagian tubuh lainnya seperti lengan. Benjolan jerawat ini termasuk yang tidak berbahaya. Isinya berupa lemak yang tersumbat akibat kulit yang kotor lalu pori-porinya tersumbat. Mula-mula cair dan bisa bercampur nanah sebagai bentuk perlawanan tubuh terhadap kuman-kuman penyakit, lalu akan memadat atau sering disebut matang. Tapi tidak berbahaya.

Berikut ini antara lain ciri-ciri benjolan yang tak bahaya itu, benjolan terasa lembut dan dapat digerakkan, yakni bisa bergeser serta berubah saat disentuh, tidak kaku, dan mengeras. Lalu permukaannya rata, dan tidak bertumbuh serta posisinya ada di bagian lapisan lemak kulit, yakni di bagian bawah permukaan kulit, yang membesar, kemudian telah ada sejak lahir dan terasa menyakitkan ketika tubuh beraktivitas, namun bisa mengecil ukurannya pada saat tubuh beristirahat. Juga tanpa disertai gejala, seperti demam atau penurunan berat tubuh dan lain sebagainya. 

Bisul

Berikutnya benjolan yang juga tidak berbahaya adalah bisul, yang berisi nanah akibat peradangan. Nanah tersebut adalah bentuk perlawanan tubuh ketika ada kuman yang menyerang tubuh yang mengakibatkan timbulnya peradangan. Benjolan ini meski menimbulkan rasa sakit namun tidak berbahaya.

Pembengkakan Getah Bening

Kelenjar getah bening membantu sistem kekebalan guna menyingkirkan bakteri, dan virus serta sel-sel mati. Ketika melawan infeksi, maka kelenjar getah bening ada kalanya jadi membengkak.

Benjolan akibat Cedera Otot

Benjolan akibat cedera hanya berupa memar otot biasa yang terjadi akibat pecahnya pembuluh darah. Biasanya benjolan akibat memar ini bisa membaik serta mengecil dengan sendirinya.

Kista Celah Brankial 

Benjolan yang berkembang pada salah satu atau dua kedua sisi leher atau pada bagian bawah tulang selangka ini merupakan cacat lahir, yang terjadi selama masa perkembangan embrio pada saat jaringan di leher serta tulang selangka ataupun celah cabang tak bisa berkembang dengan normal. Pada kebanyakan kasus, kista ini tak membahayakan, hanya akan menyebabkan timbulnya iritasi ataupun infeksi kulit.

Kista Baker

Benjolan ini berisi cairan, terbentuknya pada bagian belakang lutut. Benjolan ini tak berbahaya.

Kista Ganglion

Benjolan ini bentuknya bundar dan berisi cairan mirip agar-agar yang bisa terbentuk pada tendon atau urat otot serta di bagian sendi. Benjolan ini juga tidak membahayakan.

Gondok

Gondongan atau yang sering disebut gondok merupakan penyakit infeksi yang disebabkan akibat adanya virus menular. 

Virus tersebut menyebabkan pembengkakan yang disertai dengan rasa sakit di bagian kelenjar ludah. Meski menular namun termasuk bukan benjolan yang berbahaya. Benjolan gondok ini timbulnya pada bagian kanan ataupun bagian leher. 

Jika benjolan terjadi akibat infeksi maka bisa ke dokter untuk diberi obat antibiotik atau antivirus. Lalu jika benjolan terjadi akibat masalah tiroid seperti hipotiroid, maka bisa ke dokter guna mendapatkan terapi hormon tiroid buatan. Lalu perbanyak istirahat dan cukup minum air putih.

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout