Mudah dan Akurat, Ini Cara Menghitung Berat Badan Ideal
Meski ukuran tubuh setiap orang berbeda-beda, namun tentunya banyak yang ingin memiliki berat badan ideal. Memiliki berat badan ideal tidak berbicara tentang mengikuti tren atau standar bentuk tubuh tertentu, namun lebih mengacu pada kondisi tubuh yang sehat. Untuk mewujudkannya, Anda perlu mengetahui cara menghitung berat badan ideal.
Memiliki berat badan ideal merupakan hal yang penting, karena berat badan berlebih atau obesitas berbahaya bagi kesehatan. Demikian halnya dengan berat badan yang terlalu ringan, karena berdampak tidak baik bagi kesehatan. Selain sehat dan terlihat menarik, memiliki berat badan ideal memungkinkan Anda untuk beraktivitas dan berkarya lebih optimal. Berikut cara menghitung berat badan ideal yang bisa Anda terapkan.
Cara Menghitung Berat Badan Ideal dengan Kalkulator BMI
Metode pertama adalah Body Mass Index atau BMI. BMI merupakan cara menghitung berat badan ideal berdasarkan tinggi dan berat badan. Selain itu, cara ini juga didasarkan pada usia dan dapat digunakan oleh seseorang yang sudah berusia 20 tahun atau lebih. Sedangkan, untuk usia di bawah 20 tahun tidak dianjurkan.
Melalui penggunaan kalkulator BMI, maka akan diketahui apakah seseorang termasuk dalam kategori berat badan ideal atau tidak. Meski demikian, cara ini dapat menimbulkan kesalahpahaman bagi atlet yang banyak melakukan aktivitas fisik. Hal ini dikarenakan berat badan juga berasal dari massa otot, sehingga atlet bisa dinyatakan memiliki berat badan berlebih, namun sebenarnya tidak. Untuk menghindari kesalahan dalam menggunakan kalkulator BMI, berikut beberapa hal yang perlu Anda ketahui:
- Angka BMI normal berada pada kisaran 18,5-25.
- Jika angka BMI di atas 25, berarti Anda memiliki berat badan berlebih.
- Sebaliknya, jika angka BMI di bawah 18, berarti berat badan Anda kurang.
- Jika angka BMI di atas 40, sebaiknya dilakukan penanganan segera, karena angka ini menunjukkan tanda bahaya bagi kesehatan.
Metode perhitungan:
Berat badan ideal = Berat badan (kilogram) : Tinggi badan (meter)
Sebagai contohnya, jika berat badan Anda 47 kilogram dan tinggi badan 1,63 meter, nilai BMI Anda adalah 47:(1,63)=17.8. Angka tersebut menandakan berat badan Anda termasuk di bawah rata-rata.
Cara Menghitung Berat Badan Ideal dengan Rumus Broca
Metode berikutnya adalah menggunakan rumus Broca. Rumus tersebut diciptakan oleh Paul Broca dan menghitung berat badan ideal berdasarkan laki-laki dan perempuan. Hal ini dikarenakan laki-laki dan perempuan memiliki komposisi tubuh yang berbeda. Meski laki-laki dan perempuan memiliki cara yang berbeda dalam menghitung berat badan ideal, namun rumus ini tidaklah rumit. Berikut caranya:
Pria: Berat badan ideal (kilogram) = [tinggi badan (sentimeter) – 100] – [(tinggi badan (sentimeter) – 100) x 10 persen]
Perempuan: Berat badan ideal (kilogram) = [tinggi badan (sentimeter) – 100] – [(tinggi badan (sentimeter) – 100) x 15 persen]
Sebagai contoh, untuk laki-laki, jika Anda memiliki tinggi badan 170 sentimeter, maka cara menghitungnya adalah (170-100) – [(170-100) x 10%], 70-7=63. Hal ini berarti berat badan ideal Anda adalah 63 kilogram.
Sedangkan, untuk perempuan dengan tinggi badan 158, maka cara menghitungnya adalah (158-100) – [(158-100) x 15%), 58-8,7=49,3. Hal ini berarti berat badan ideal Anda adalah 49,3 kilogram.