Beragam Cara Mengurangi Mata Minus yang Perlu Diketahui

apa saja cara mengurangi mata minus yang efektif? Berikut informasi selengkapnya.

Beragam Cara Mengurangi Mata Minus yang Perlu Diketahui

Mata minus atau miopi adalah gangguan penglihatan di mana penderitanya dapat melihat obyek yang dekat, namun tidak dapat melihat obyek yang jauh. Untuk mengatasinya, ada beragam cara mengurangi mata minus dengan cepat dan efektif.

Ada beragam metode pengobatan yang dipercaya bisa mengurangi mata minus. Meski demikian, tidak semua metode pengobatan bisa dibuktikan efektivitasnya secara ilmiah. Lalu, apa saja cara mengurangi mata minus yang efektif? Berikut informasi selengkapnya.

Penyebab Mata Minus

Hingga saat ini, para ahli belum bisa memastikan penyebab kelainan struktur mata yang memicu mata minus. Namun, ada beragam kondisi yang meningkatkan risiko mata minus, yaitu:

  • Kebiasaan menatap layar gadget atau membaca dalam waktu yang lama.
  • Riwayat keluarga yang mengidap mata minus.
  • Jarang beraktivitas di luar rumah.
  • Kelainan mata yang disebut retinopathy of prematurity (ROP) akibat kelahiran prematur.

Ketahui Mitos dan Fakta Pengobatan Mata Minus

Ada banyak mitos dan fakta mengenai cara-cara mengurangi mata minus, yaitu:

  • Makanan yang baik untuk kesehatan mata, misalnya lidah buaya, buah bit, dan wortel, efektif mengurangi mata minus. Faktanya, belum ada penelitian yang bisa membuktikan klaim tersebut.
  • Melepas kacamata dipercaya dapat mengurangi mata minus. Faktanya, penggunaan kacamata dianjurkan untuk penderita mata minus agar penglihatannya membaik.
  • Menjemur mata di pagi hari dapat mengurangi mata minus. Faktanya, belum ada penelitian yang bisa membuktikan klaim tersebut.

Cara Mengurangi Mata Minus dengan Cepat dan Efektif

Sebelum penanganan mata minus diberikan, Anda perlu melakukan pemeriksaan mata ke dokter mata untuk memastikan tingkat keparahan mata minus yang dialami. Setelah dipastikan penyebabnya, dokter bisa menentukan penanganan sesuai dengan tingkat keparahannya. Berikut dua cara penanganan yang umum diberikan oleh dokter untuk mengurangi mata minus:

  1. Penggunaan kacamata dan lensa kontak. 

Penggunaan lensa khusus pada kacamata minus dapat memfokuskan cahaya pada retina, sehingga mempertajam penglihatan. Penggunaan lensa kontak juga bisa diterapkan untuk mengurangi mata minus, namun cara pakainya perlu dilakukan secara teliti dan dipastikan kebersihannya.

2. Operasi. 

Prosedur operasi dilakukan jika penggunaan kacamata atau

lensa kontak tidak efektif mengurangi mata minus. Prosedur ini bertujuan untuk memperbaiki lengkungan kornea mata yang bermasalah. Jenis operasi yang umum dilakukan untuk memperbaiki mata minus adalah LASIK (laser-assisted in situ keratomileusis). Caranya, dokter akan menyayat kornea mata pasien, lalu lapisan tipis di tengah kornea diangkat dengan laser, sehingga bentuk kornea bisa diperbaiki. Meski umumnya jarang memicu efek samping, namun ada risiko komplikasi operasi LASIK yang perlu diwaspadai, yaitu:

  • Luka di kornea.
  • Mata kering.
  • Penglihatan kabur.
  • Infeksi mata.
  • Mata mudah silau ketika melihat cahaya.
  • Gangguan penglihatan di malam hari.
  • Penglihatan menurun atau kebutaan.

Penanganan yang sesuai dengan kondisi dan tingkat keparahan mata minus yang dialami oleh pasien penting agar hasilnya optimal. Oleh karena itu, penderita mata minus perlu melakukan pemeriksaan mata secara rutin ke dokter agar kondisi mata bisa dipastikan, sehingga penanganan yang tepat bisa diberikan. Selain itu, dokter bisa memberikan saran mengenai cara-cara menjaga kesehatan mata dan mengurangi risiko mata minus semakin parah.

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout