Beragam Cara Mengatasi Kolesterol Tinggi Secara Alami: Biji Rami Hingga Kacang Kedelai
Kolesterol tinggi adalah kondisi yang tidak boleh dianggap enteng. Jika tidak segera ditangani, kondisi ini meningkatkan risiko beragam penyakit kronis, misalnya penyakit jantung, stroke, dan diabetes. Lalu, bagaimana cara mengatasi kolesterol tinggi yang efektif?
Kolesterol tinggi dipicu oleh beragam faktor, misalnya minum alkohol, merokok, riwayat keluarga pengidap kolesterol tinggi, dan jarang olahraga. Selain obat-obatan dari dokter, berikut beragam cara mengatasi kolesterol tinggi secara alami yang bisa diterapkan:
Ketahui Cara Mengatasi Kolesterol Tinggi Secara Alami
Penggunaan obat tradisional adalah cara mengatasi kolesterol tinggi yang efektif. Berikut beragam obat tradisional yang direkomendasikan:
1. Biji rami.
Kandungan asam alfa-linolenat (ALA) yang tinggi pada biji rami efektif mencegah penyakit jantung dan ampuh mengurangi kadar kolesterol tinggi.
2. Bawang putih.
Obat kolesterol tradisional lainnya adalah bawang putih. Bahan alami ini efektif mengurangi kadar kolesterol tinggi dan mencegah penyempitan pembuluh darah yang memicu penyakit jantung. Konsumsi bawang putih secara langsung atau suplemen bawang putih.
3. Jahe.
Penelitian menemukan bahwa jahe ampuh mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL). Untuk mendapatkan manfaatnya, campurkan jahe mentah ke makanan atau minum air rebusan jahe.
4. Kacang kedelai.
Kacang kedelai adalah cara mengatasi kolesterol tinggi yang efektif. Kacang kedelai tinggi protein dan rendah lemak, sehingga mampu mengurangi kolesterol jahat di darah.
Pencegahan Kolesterol Tinggi
Agar pencegahan kolesterol tinggi optimal, tidak cukup hanya penggunaan obat tradisional. Anda juga dianjurkan untuk menerapkan pola hidup sehat, yaitu:
1. Perbanyak asupan serat.
Serat bermanfaat untuk mencegah penyerapan kolesterol ke aliran darah, sehingga ampuh mengendalikan kolesterol tinggi. Untuk hasil yang optimal, pilih makanan tinggi serat larut, misalnya kubis, kacang merah, pir, apel, dan oatmeal.
2. Kurangi makanan tinggi lemak.
Konsumsi makanan tinggi lemak berlebihan adalah penyebab kolesterol tinggi. Oleh karena itu, kurangi makanan berlemak dan ganti dengan makanan tinggi lemak nabati, misalnya kacang-kacangan dan alpukat, atau makanan tinggi asam lemak omega-3, misalnya ikan salmon, ikan mackerel, dan ikan kembung.
3. Berhenti merokok.
Merokok adalah faktor yang memicu kolesterol tinggi. Oleh karena itu, Anda dianjurkan untuk tidak merokok agar tubuh berfungsi dengan optimal dan risiko penyakit jantung berkurang secara signifikan.
4. Kurangi konsumsi alkohol.
Cara mengatasi kolesterol lainnya adalah mengurangi konsumsi alkohol. Konsumsi alkohol berlebihan berisiko kolesterol tinggi dan memicu penyakit jantung.
5. Rutin berolahraga.
Rutin berolahraga efektif menghilangkan lemak yang berisiko menyumbat aliran darah, meningkatkan kolesterol baik (HDL), dan mengurangi kolesterol jahat (LDL).
Selain itu, untuk mencegah kolesterol tinggi, Anda perlu mempertahankan berat badan ideal dengan rutin berolahraga dan mengonsumsi makanan bergizi, serta mengelola stres dengan tepat, misalnya yoga, terapi musik, dan latihan pernapasan. Kolesterol tinggi yang tidak ditangani dengan tepat berisiko komplikasi yang serius, misalnya penyakit jantung dan stroke. Oleh karena itu, Anda dianjurkan untuk deteksi dini kolesterol tinggi dengan cek kesehatan ke dokter secara berkala, sehingga kolesterol tinggi bisa ditangani dan risiko komplikasi bisa dikurangi.