Apa Itu Osteoporosis? Kenali Penyebab dan Gejala yang Menyertainya

Apa Itu Osteoporosis_ Kenali Penyebab dan Gejala yang Menyertainya

Apa Itu Osteoporosis? Kenali Penyebab dan Gejala yang Menyertainya

Apakah Anda tahu apa itu osteoporosis? Osteoporosis adalah kondisi pengeroposan tulang yang wajib diwaspadai. 

Kondisi ini disebut juga sebagai “silent thief”, karena sering terjadi tanpa gejala sampai akhirnya terjadi patah tulang. Untuk itu, penting untuk memahami penyebab osteoporosis dan gejalanya. 

Apa Itu Osteoporosis?

Apa itu osteoporosis? Dikutip dari dinkes.ntbprov.go.id, osteoporosis berasal dari kata osteo yang artinya tulang, dan porous yang artinya berlubang-lubang atau keropos.

Jadi, sederhananya osteoporosis adalah tulang yang keropos. Kondisi ini ditandai dengan kepadatan massa tulang dan kerusakan mikroarsitektur tulang. 

Akibatnya, tulang menjadi rapuh dan mudah patah, bahkan akibat trauma ringan atau aktivitas sehari-hari saja. 

Kondisi ini, umumnya menyerang orang dewasa yang lebih tua, terutama wanita yang menopause. Namun, tak jarang terjadi pada pria bahkan usia muda. 

Penyebab Osteoporosis

Masih dari sumber yang sama, osteoporosis mempunyai dua penyebab utama. 

1. Pembentukan Tulang saat Masa Pertumbuhan

Massa tulang pada tubuh manusia mencapai puncaknya di usia 40 tahun. Wanita mengalaminya lebih dulu di usia 30-35 tahun. Pembentukan massa puncak tulang yang kurang baik ini akan memicu terjadinya osteoporosis.

Walaupun massa tulang sudah mencapai puncaknya, tetapi massa ini tidak pernah beristirahat dan akan selalu remodelling. Remodelling sendiri adalah proses penggantian tulang yang sudah tua untuk diganti dengan yang baru.  

2. Pengurangan Massa Tulang  

Makin dewasa, manusia akan mengalami pengurangan massa tulang, terutama bagi wanita yang mengalami menopause. Lalu, apa saja faktor yang memengaruhi penurunan massa tulang?

  • Faktor genetik: gen memiliki pengaruh terhadap kepadatan tulang. Orang dengan tulang kecil akan mudah mendapat risiko fraktur atau patah tulang daripada orang dengan tulang besar.
  • Faktor mekanis: saat bertambahnya usia, aktivitas manusia umumnya akan menurun. Hal inilah yang menyebabkan beban mekanis turut berkurang, sehingga massa tulang pun berkurang. 
  • Kalsium: kalsium memegang peranan penting dalam penurunan massa tulang terutama bagi wanita menopause. 
  • Protein: makanan tinggi protein dapat menyebabkan peningkatan ekskresi asam amino yang mengandung sulfat melalui urine, hal ini meningkatkan ekskresi kalsium. 
  • Estrogen:  hilangnya estrogen akan menyebabkan terjadinya gangguan pada keseimbangan kalsium.
  • Rokok dan kopi: merokok dan minum kopi berlebihan akan mengakibatkan penurunan massa tulang.
  • Alkohol: alkohol yang dikonsumsi memberikan kalsium yang rendah disertai dengan ekskresi urin yang meningkat.

Gejala Osteoporosis

Berikut ini adalah berbagai gejala osteoporosis yang wajib diwaspadai. 

1. Nyeri Punggung 

Nyeri punggung kronis dapat menjadi tanda adanya fraktur kompresi tulang belakang. Fraktur kompresi terjadi ketika tulang belakang melemah dan mengalami keretakan, sehingga menyebabkan nyeri yang signifikan. 

2. Penurunan Tinggi Badan

Pengeroposan tulang belakang dapat menyebabkan penurunan tinggi badan seiring berjalannya waktu. Hal ini terjadi karena tulang belakang kehilangan kepadatan dan mengalami kompresi. 

3. Postur Tubuh Membungkuk

Osteoporosis dapat mengakibatkan postur tubuh jadi bungkuk. Kondisi ini dapat mengganggu keseimbangan dan meningkatkan risiko jatuh.

4. Patah Tulang

Patah tulang, terutama di pinggul, pergelangan tangan, atau tulang belakang, adalah komplikasi serius dari osteoporosis. Patah tulang dapat menyebabkan nyeri hebat, disabilitas, dan bahkan meningkatkan risiko kematian.

5. Nyeri Mendadak

Nyeri pada osteoporosis dapat timbul secara tiba-tiba, terutama jika terjadi fraktur. Nyeri ini bisa terasa seperti menusuk atau berdenyut. 

6. Nyeri Ringan saat Bangun Tidur

Beberapa penderita osteoporosis mungkin mengalami nyeri ringan saat bangun tidur. Nyeri ini biasanya terasa di punggung atau pinggul dan dapat berkurang setelah bergerak beberapa saat. 

Osteoporosis adalah kondisi serius yang dapat menyebabkan patah tulang dan masalah kesehatan lainnya. 

Setelah memahami apa itu osteoporosis, penyebab, dan gejala yang menyertainya, Anda perlu menjaga gaya hidup sehat dan mengonsumsi makanan bergizi guna menghindarinya.   

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout