Blog

Lalu, apa gejala pada penyakit osteoporosis yang perlu diwaspadai agar bisa ditangani sejak dini? Simak penjelasan berikut.

Apa Gejala pada Penyakit Osteoporosis yang Perlu Diwaspadai?

i demikian, penyakit ini tidak menunjukkan ciri-ciri khusus, sehingga gejalanya sering kali tidak dikenali. Apa gejala pada penyakit osteoporosis yang perlu diwaspadai?

Tidak munculnya gejala yang signifikan membuat seseorang baru mengetahui dirinya terkena osteoporosis ketika mengalami patah tulang. Lalu, apa gejala pada penyakit osteoporosis yang perlu diwaspadai agar bisa ditangani sejak dini? Simak penjelasan berikut.

Apa Gejala pada Penyakit Osteoporosis?

Pada tahap awal, osteoporosis umumnya menimbulkan ciri-ciri khusus. Berikut beberapa gejala osteoporosis yang perlu Anda waspadai:

1. Postur tubuh yang bungkuk

Ketika terjadi patah tulang belakang, biasanya postur tubuh semakin bungkuk secara perlahan. Hal ini menyebabkan punggung akan mulai membungkuk ke arah depan. Meski demikian, gejala ini biasanya tidak disadari penderitanya. Untuk mencegah gejala ini, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter mengenai kondisi kesehatan tulang.

2. Tinggi badan semakin menyusut

Selain postur tubuh yang membungkuk, gejala osteoporosis lainnya adalah tinggi badan yang semakin lama semakin menyusut. Ketika tulang belakang mudah patah, tinggi badan mulai berkurang. Gejala ini bisa terjadi meski postur tubuh tidak membungkuk.

Tinggi badan akan menyusut seiring bertambahnya usia, namun osteoporosis bisa mempercepat proses tersebut. Waspada jika tinggi badan berkurang hingga lebih dari tiga sentimeter, karena bisa menjadi salah satu gejala penyakit osteoporosis. 

Anda perlu periksa ke dokter untuk memastikannya. Jika tidak ditangani dengan tepat, kesehatan tulang akan semakin memburuk.

3. Sakit punggung tanpa alasan yang jelas

Gejala osteoporosis lainnya adalah sakit punggung yang muncul tanpa alasan yang jelas. Sakit punggung biasanya muncul secara tiba-tiba dan terasa sangat sakit.

Satu hal yang menjadi masalah adalah penderita osteoporosis bisa mengalami patah tulang belakang secara tiba-tiba karena hal-hal yang bersifat ringan, seperti terpelesat, berdiri, atau mengangkat beban yang berat. Sakit punggung yang sangat sakit bahkan bisa membuat penderita osteoporosis tidak bisa bergerak. 

Untuk mengurangi gejala ini, sebaiknya segera ke dokter untuk memeriksakan kondisi kesehatan tulang dan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh untuk memastikan kondisi kesehatan tulang Anda.

4. Tulang rentan patah

Tulang rentan patah adalah gejala umum dari penyakit osteoporosis yang perlu diwaspadai. Oleh karena itu, jika Anda merasakan gejala ini jangan dianggap sepele.

Bagi Anda yang berusia di atas 50 tahun dan pernah mengalami patah tulang yang disebabkan oleh pergerakan atau aktivitas yang bersifat ringan, segera periksakan ke dokter karena bisa menjadi salah satu gejala tulang Anda telah melemah.

5. Kekuatan genggaman menurun

Kekuatan genggaman yang menurun juga bisa menjadi gejala osteoporosis lainnya. Meski demikian, masih banyak orang yang mengabaikan gejala ini, terutama pada perempuan yang berusia lanjut (menopause).

Jika tidak ditangani sejak dini, melemahnya kekuatan genggaman bisa menyebabkan patah tulang. Hal ini dikarenakan ketika kekuatan pegangan seseorang melemah, keseimbangan tubuhnya menjadi tidak stabil.

Genggaman yang kuat adalah cara efektif untuk mencegah jatuh. Agar tidak semakin parah, segera periksakan diri ke dokter untuk memastikan kesehatan tulang Anda dan mendapatkan penanganan yang tepat.

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout