7 Cara Mengatasi Susah BAB agar Pencernaan Lancar

Cara Mengatasi Susah BAB

7 Cara Mengatasi Susah BAB agar Pencernaan Lancar

Masalah susah buang air besar (BAB) merupakan hal umum yang dapat dialami siapa pun. Kondisi ini sangat mengganggu, sehingga banyak yang mencari tahu cara mengatasi susah BAB.   

Mengutip buku Solusi Sehat dengan Jus Buah dan Sayuran, Redaksi Agromedia, (2010:15), buah dan sayuran yang dapat digunakan untuk mencegah dan mengatasi kesulitan saat BAB di antaranya: pepaya, jeruk, mangga, sawo, kiwi, dan bayam. 

7 Cara Mengatasi Susah BAB 

Ada beberapa cara mengatasi susah BAB yang efektif dan mudah diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut adalah tips untuk membantu mengatasi masalah susah BAB agar pencernaan menjadi lebih lancar dan nyaman.  

1. Perbanyak Asupan Serat

Meningkatkan asupan serat dalam makanan dapat membantu melancarkan pencernaan dan membuat feses lebih padat, sehingga lebih mudah dikeluarkan dari usus. 

Sumber serat yang baik untuk mengatasi susah buang air besar meliputi buah, sayur, kacang, dan biji-bijian. Hindari makanan atau minuman bergas tinggi, seperti: susu, soda, makanan berlemak, lobak, dan kol untuk mencegah kembung. 

2. Minum Air yang Cukup

Air putih adalah pencahar alami yang efektif untuk mengatasi sembelit. Saat sembelit, usus menyerap lebih banyak cairan dari feses, sehingga membuatnya mengeras. 

Memperbanyak konsumsi air putih akan melembutkan feses, sehingga pergerakan usus terstimulasi dan feses dapat melewati usus dengan lebih mudah hingga akhirnya keluar melalui anus.  

3. Rutin Berolahraga

Kurangnya aktivitas fisik dapat memicu susah buang air besar. Luangkan waktu setidaknya sekitar 30 menit per hari untuk melakukan olahraga. Jika terlalu berat, maka mulailah dengan jalan santai selama 10–15 menit setiap hari. 

Secara bertahap, tambah intensitas olahraga dengan jogging, bersepeda, yoga, atau berenang. Melakukan olahraga secara teratur akan menjaga kesehatan saluran pencernaan dan meningkatkan pergerakan usus. 

4. Hindari Menunda Buang Air Besar

Memberikan waktu yang cukup untuk buang air besar tanpa terburu-buru atau menunda-nunda dapat memperlancar proses pencernaan. Kebiasaan ini memungkinkan usus bekerja optimal, sehingga feses lebih mudah dikeluarkan.  

Dengan menjadikan buang air besar sebagai rutinitas yang teratur, Anda dapat mencegah sembelit dan menjaga kesehatan saluran pencernaan. 

5. Konsumsi Makanan dengan Prebiotik dan Probiotik 

Mengonsumsi makanan yang mengandung prebiotik dan probiotik dapat membantu melancarkan buang air besar. Prebiotik, yang mengandung serat galacto-oligosaccharide, mampu meningkatkan frekuensi buang air besar.  

Di samping itu, probiotik mampu mempercepat proses pencernaan sehingga feses tetap lunak dan mudah dikeluarkan. Kesehatan pencernaan secara alami akan terjaga dengan kebiasaan ini.  

6. Konsumsi Minyak Zaitun

Minyak zaitun dapat membantu melunakkan feses, sehingga proses buang air besar pun menjadi lebih mudah. Caranya adalah dengan mencampurkan satu sendok makan extra virgin olive oil dalam segelas air jeruk sebelum diminum. 

Minyak zaitun juga bisa dicampurkan dalam salad. Namun, penggunaan minyak zaitun untuk jangka panjang sebaiknya dihindari, karena bisa menyebabkan diare.  

7. Jongkok saat BAB 

Posisi jongkok dianggap lebih alami dan efektif dalam memperlancar buang air besar. Ketika dalam posisi ini, sudut antara usus besar dan anus menjadi lebih ideal, sehinggamemungkinkan pergerakan feses yang lebih lancar.  

Hal ini membantu proses pencernaan berjalan dengan lebih optimal, sehingga bisa mengatasi kesulitan buang air besar dan mencegah sembelit.

Cara mengatasi susah BAB ini dapat diterapkan untuk mendukung pencernaan yang sehat dan mencegah gangguan pada sistem pencernaan. 

Menjaga pola makan yang sehat dan rutin berolahraga adalah kunci utama untuk menghindari masalah susah BAB. 

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout