6 Jenis Pukulan Bulu Tangkis yang Harus Diketahui Setiap Pemain
Bulu tangkis adalah jenis olahraga yang terkenal di Indonesia. Untuk bisa bermain bulu tangkis dengan benar, maka pemain wajib tahu jenis pukulan bulu tangkis sebelum berolahraga.
Di Indonesia, bulu tangkis digemari oleh berbagai kalangan, bahkan hingga ke pelosok daerah. Popularitas bulu tangkis dapat dilihat dari banyaknya atlet berprestasi yang membanggakan negara melalui olahraga ini.
Dalam bermain bulu tangkis, diperlukan alat, seperti: raket, shuttlecock atau kok, dan net. Selain memerlukan alat olahraga, menguasai teknik bermain yang benar juga penting untuk dilakukan, termasuk mengetahui jenis pukulan yang ada.
6 Jenis Pukulan Bulu Tangkis yang Perlu Dikuasai
Dikutip dari buku Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan untuk SMA/SMK/MA dan sederajat Kelas X, Nur Hasyim, M.Pd., dkk., (2021:24), ada enam jenis pukulan bulu tangkis yang termasuk ke dalam teknik dasar dalam bermain.
1. Servis
Pukulan servis adalah pukulan yang menerbangkan shuttlecock ke bagian lapangan lawan secara diagonal. Pukulan ini merupakan pembuka permainan dan termasuk ke dalam bagian penting dalam bulu tangkis.
Pukulan ini juga terbagi atas dua jenis, yakni servis pendek dan servis panjang. Keduanya bisa digunakan dalam bermain bulu tangkis.
2. Lob (Clear)
Pukulan lob atau melambung dilakukan dengan menerbangkan shuttlecock ke arah belakang garis lapangan dan dilakukan setinggi mungkin. Ada dua cara untuk melakukan pukulan lob, yaitu overhead lob dan underhand lob.
Overhead lob merupakan teknik pukulan yang dilakukan dengan memukul shuttlecock dari atas kepala ke arah belakang lapangan lawan. Sementara underhand lob dilakukan dari arah bawah dengan memukul shuttlecock di bawah badan dan dilambungkan ke belakang.
3. Dropshot
Jenis pukulan berikutnya adalah pukulan dropshot. Pukulan dropshot merupakan pukulan yang dilakukan seperti smash, sehingga disebut juga dengan pukulan potong. Pukulan ini tampak mengecoh, karena seolah-olah akan melakukan smash.
Padahal, pukulan ini hanya akan menyebabkan shuttlecock melampaui net dan jatuh di tempat lawan serta tidak melewati garis ganda. Pukulan ini tidak menggunakan banyak tenaga dan bisa dilakukan dengan dorongan atau sentuhan halus.
4. Smash
Pukulan smash adalah jenis pukulan yang tidak asing lagi. Pemain perlu melakukannya dengan cara overhead, yakni memukul dari posisi atas dan menukik tajam ke arah area lawan dengan sekuat tenaga.
Melakukan pukulan ini membutuhkan perhitungan yang cermat. Sebab, pemain harus bisa melihat peluang dan arah posisi shuttlecock dengan benar. Tidak jarang pukulan smash dapat menghasilkan nilai secara langsung.
5. Drive (Mendatar)
Jenis pukulan lainnya yang ada di bulu tangkis adalah pukulan drive atau mendatar. Pukulan drive merupakan pukulan cepat yang dilakukan dengan cara menerbangkan shuttlecock secara mendatar, hingga melewati net dan masuk jauh di daerah lawan.
Pukulan drive terbagi ke dalam tiga jenis, yaitu pukulan drive panjang, pukulan drive setengah lapangan, dan pukulan drive pendek. Biasanya pukulan ini dilakukan dengan pukulan di samping lengan.
6. Permainan Net (Netting)
Selanjutnya, ada permainan net atau netting. Pukulan ini bertujuan untuk menjatuhkan kok di dekat area net lawan, sehingga lawan kesulitan untuk mengembalikannya.
Sebagai jenis pukulan yang sulit, dibutuhkan kecermatan tingkat tinggi untuk melakukan netting.
Keenam jenis pukulan bulu tangkis di atas penting untuk diketahui para pemain agar bisa bermain dengan andal. Setiap pukulan memiliki teknik bermain tersendiri, sehingga perlu dilatih satu per satu.
