6 Cara Menghilangkan Bekas Luka di Wajah

Tidak ada yang menginginkan adanya bekas luka di wajah. Namun, ada beberapa cara yang direkomendasikan untuk Anda.

Ada beragam pilihan untuk menghilangkan bekas luka di wajah, mulai dari krim penghilang bekas luka, hingga menggunakan makeup untuk menyamarkan. Berikut 6 cara menghilangkan bekas luka di wajah yang perlu Anda ketahui.

Cara Menghilangkan Bekas Luka di Wajah

Ada beberapa faktor yang menyebabkan adanya bekas luka di wajah, antara lain jerawat, peradangan, infeksi, terbakar, kecelakaan, dan efek pascaoperasi. Bekas luka tersebut biasanya berupa jaringan parut yang merupakan hasil dari proses alami tubuh dalam memulihkan luka. Meski bekas luka dapat memudar seiring berjalannya waktu, namun ada juga yang ingin menjalani prosedur medis untuk bisa menghilangkannya dengan cepat. Berikut 6 cara yang bisa Anda lakukan untuk menghilangkan bekas luka di wajah:

Menggunakan krim atau gel

Jika bekas luka di wajah disebabkan oleh goresan benda tajam, maka krim, salep, atau gel penghilang bekas luka dapat menjadi pilihan. Kandungan pada krim tersebut biasanya terdiri dari campuran steroid, vitamin E, dan silikon. Selain itu, Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter untuk meresepkan obat dengan kandungan antihistamin pada bekas luka. Namun, jika bekas luka Anda disebabkan oleh jerawat, maka Anda dianjurkan untuk berkonsultasi pada dokter kulit terlebih dahulu sebelum menggunakan krim penghilang luka ini.

Suntik kortikosteroid

Jika bekas luka di wajah Anda disebabkan oleh keloid atau hipertropik, maka suntikan kortikosteroid bisa Anda jadikan pilihan. Suntik kortikosteroid diberikan dengan beberapa kali suntikan kecil pada luka untuk meratakan bekas luka dan menurunkan risiko terjadinya peradangan. Meski tidak bisa menghilangkan bekas luka secara keseluruhan, namun cara ini dapat memperkecil ukuran bekas luka secara signifikan.

Bedah plastik

Cara menghilangkan bekas luka di wajah berikutnya adalah untuk luka yang disebabkan oleh keloid. Bedah plastik biasanya dikombinasikan dengan penyuntikan steroid. Sedangkan untuk jaringan parut hipertrofik, bedah plastik dilakukan tanpa dikombinasikan dengan prosedur lainnya. Cara ini efektif untuk menghilangkan bekas luka yang lama, namun terkadang juga bisa menimbulkan bekas luka baru.

Menggunakan teknologi laser

Teknologi laser sudah umum dilakukan untuk menghilangan bekas luka di wajah. Cara ini bertujuan untuk menghilangkan atau mengurangi bekas luka di wajah secara signifikan. Namun, kemungkinan bekas luka dapat hilang total bergantung pada seberapa parah bekas luka tersebut.

Membalut luka

Menyamarkan bekas luka di wajah juga dapat dilakukan dengan membalut bekas luka dengan menggunakan bahan elastis. Tujuan dari cara ini adalah untuk meratakan dan melembutkan bekas luka. Prosedur ini biasanya dilakukan pada bekas luka bakar atau setelah seseorang melakukan cangkok kulit, serta membutuhkan waktu hingga satu tahun.

Radioterapi

Cara menghilangkan bekas luka di wajah ini berfungsi untuk mengurangi kambuhnya bekas luka keloid dan hipertrofi bekas operasi. Namun perlu diingat, penggunaan radioterapi hanya ditujukan untuk bekas luka yang serius, karena memiliki efek jangka panjang yang dapat berisiko pada kesehatan.

Itulah tips yang bisa Anda lakukan. Pilih jenis perawatan dengan hati-hati sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan Anda. Pastikan juga Anda berkonsultasi dengan dokter kulit sebelum melakukan beberapa perawatan di atas agar hasilnya lebih optimal dan aman.