Blog

Sayuran yang Dilarang untuk Ibu Hamil

5 Sayuran yang Dilarang untuk Ibu Hamil

Selama kehamilan, ibu perlu berhati-hati dalam memilih makanan yang dikonsumsi. Hal ini dikarenakan apa yang ibu konsumsi juga dikonsumsi oleh janin. Beberapa ahli kesehatan merekomendasikan ibu hamil untuk menghindari makanan tertentu, salah satunya sayuran yang dilarang untuk ibu hamil.

Meski kaya akan nutrisi, namun tidak semua sayuran aman untuk ibu hamil dan janin di dalam kandungan. Agar tidak membahayakan kesehatan ibu dan janin, berikut 5 jenis sayuran yang dilarang untuk ibu hamil. 

1. Tauge Mentah

Tauge mentah adalah salah satu sayuran yang perlu dihindari selama kehamilan. Jika ibu hamil mengonsumsi gado-gado, bakso, ketoprak, atau soto ayam, pastikan tauge sudah dimasak dengan benar. Hal ini dikarenakan lingkungan lembap yang dibutuhkan benih untuk mulai bertunas sangat ideal untuk bakteri tumbuh. Oleh karena itu, ibu hamil dianjurkan untuk menghindari kecambah mentah sama sekali. Namun, jika ingin mengonsumsinya, pastikan tauge sudah bersih dan sudah dimasak hingga matang.

2. Daun Pepaya

Termasuk sayuran yang dilarang untuk ibu hamil, daun pepaya merupakan sayuran favorit di Indonesia. Jika diolah dengan benar, sayur daun pepaya merupakan salah satu makanan yang lezat, terlebih jika disajikan dengan daging. Namun, selama kehamilan, ibu hamil dianjurkan untuk menghindari konsumsi daun pepaya. Penelitian yang dipublikasikan Asian Research Journal of Gynaecology and Obstetrics menemukan bahwa ekstrak daun pepaya memiliki kandungan zat aktif yang dapat menjadi racun bagi rahim.

3. Olahan Sayur Pepaya Muda

Bagi orang Indonesia, sayur pepaya muda merupakan salah satu makanan yang lezat dan banyak disukai. Namun, bagi ibu hamil, sayuran ini termasuk yang perlu dihindari, terlebih jika menggunakan pepaya yang masih mentah. Hal ini dikarenakan pepaya mentah mengandung getah dan papain yang berbahaya. Mengutip British Journal Nutrition, jenis getah pada pepaya mentah berbahaya bagi ibu hamil, karena dapat memicu kontraksi uterus, sehingga dapat menyebabkan persalinan dini. Selain itu, kandungan papain dalam pepaya bisa disalahartikan sebagai prostaglandin yang bisa digunakan untuk menginduksi persalinan, sehingga berisiko melemahkan selaput vital yang menopang janin.

4. Pete

Meski memiliki banyak manfaat untuk kehamilan dan tidak sepenuhnya dilarang untuk dikonsumsi, namun mengonsumsi pete secara berlebihan saat hamil juga tidak dianjurkan. Hal ini dikarenakan pete mengandung protein yang tinggi, sehingga dalam jangka panjang dapat menyebabkan efek buruk pada ginjal karena dipaksa bekerja lebih keras. Selain itu, mengonsumsi pete yang tidak diolah dengan benar, akan mempersulit tubuh untuk memecah karbohidrat kompleks yang terkandung dalam pete, sehingga dapat menyebabkan gangguan pencernaan, serta menimbulkan bau yang tidak sedap pada mulut.

5. Jengkol

Sayuran yang dilarang untuk ibu hamil berikutnya adalah jengkol. Selain menimbulkan bau yang tidak sedap, terdapat kandungan yang berbahaya dalam jengkol, yaitu asam jengkolat. Hal ini dikarenakan asam jengkolat dapat menyebabkan keracunan bila menumpuk di dalam ginjal. Ketika menumpuk, maka akan membentuk kristal tajam dalam ginjal yang bisa merobek dinding saluran kemih. Hal ini menyebabkan ibu hamil berisiko mengalami nyeri hebat di perut bawah, perdarahan saluran kencing (hematuria), bahkan gagal ginjal. Selain itu, dikutip dari jurnal Global Health Action, ibu hamil perlu menghindari jengkol, karena baunya yang kuat dan rasa pahitnya dapat membahayakan janin atau membuat ibu berisiko sulit untuk melahirkan.

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout