Blog

cara mengobati batuk kering

Kenali Gejala dan Cara Mengobati Batuk Kering

Sebagian besar orang pernah merasakan batuk kering. Batuk ini biasanya ditandai dengan rasa gatal di tenggorokan, namun tidak disertai dahak. Untuk mengatasinya, ada beberapa cara mengobati batuk kering yang dapat Anda lakukan dengan mudah di rumah.

Meski terlihat mengganggu, namun batuk merupakan respons alami tubuh untuk membersihkan saluran pernapasan dari lendir atau benda asing. Sebelum mengetahui cara mengatasi batuk kering dengan mudah, berikut beberapa gejala dari batuk kering.

Gejala Batuk Kering

Ciri-ciri dari batuk kering bisa berbeda-beda, tergantung penyebabnya. Jika muncul dengan cepat atau bersifat akut, batuk kering biasanya disebabkan oleh infeksi dan disertai beberapa gejala berikut:

  1. Demam
  2. Pilek
  3. Mual dan muntah
  4. Menggigil
  5. Sakit tenggorokan
  6. Tubuh terasa pegal
  7. Sakit kepala

Jika batuk kering terjadi secara bertahap dalam waktu yang lama atau bersifat kronis, maka bisa disebabkan oleh penyakit tertentu, seperti kebiasaan merokok, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), paparan bahan kimia, dan penyakit asam lambung (GERD).

Cara Mengatasi Batuk Kering

Meski terlihat tidak berbahaya, namun batuk kering biasanya menimbulkan rasa tidak nyaman saat bicara dan rasa nyeri pada tenggorokan. Ada beberapa cara mengatasi batuk kering yang dapat Anda lakukan, mulai dari menggunakan bahan alami, hingga mengonsumsi obat. Berikut beberapa di antaranya:

Menambahkan madu dalam minuman

Sifat antiinflamasi dalam madu berfungsi untuk mengurangi peradangan di tenggorokan. Jika tenggorokan Anda terasa sakit karena batuk kering, madu bisa menjadi salah satu solusi untuk mengatasinya. Untuk mendapatkan khasiatnya, Anda dapat menambahkan madu ke dalam secangkir teh atau air lemon hangat.

Berkumur dengan air garam

Cara mengobati batuk kering berikutnya adalah air garam. Air garam dipercaya dapat meredakan peradangan dan mengatasi batuk kering. Caranya, campurkan setengah sendok teh garam ke dalam 1 gelas air hangat, lalu berkumurlah dengan air garam tersebut selama 30 detik sambil menengadahkan kepala. Selanjutnya, buang air garam tersebut dan jangan ditelan.

Mengonsumsi makanan atau minuman hangat

Makanan dan minuman hangat telah dipercaya sejak lama sebagai salah satu solusi untuk melegakan tenggorokan dan mengobati batuk kering. Misalnya, sup atau teh hangat, yang berfungsi untuk melembabkan dan mengurangi gatal pada tenggorokan. Selain itu, makanan dan minuman hangat juga dapat mencegah dehidrasi.

Mengonsumsi obat batuk kering

Selain 3 cara alami di atas, Anda juga dapat mengonsumsi obat batuk yang dijual secara bebas. Pastikan Anda memilih obat batuk yang sesuai kondisi Anda dan telah terdaftar di BPOM. Obat batuk yang disarankan, antara lain dekongestan, dextromethorphan, atau chlorpheniramine. Dekongestan berfungsi untuk meredakan hidung tersumbat yang biasanya menyertai batuk kering, dextromethorphan berfungsi untuk menekan refleks batuk agar frekuensi batuk berkurang, sedangkan chlorpheniramine berfungsi sebagai antihistamin.

Selain beberapa cara di atas, Anda juga perlu memperbanyak minum air putih selama mengalami batuk kering. Hal ini berfungsi untuk membantu Anda terhindar dari dehidrasi dan menjaga tenggorokan tetap lembap, sehingga dapat mempercepat proses penyembuhan. Jika batuk kering yang Anda alami tidak berkurang selama lebih dari 3 minggu atau semakin parah hingga sesak napas, demam tinggi, nyeri dada, dan bengkak di leher, segera periksakan diri Anda ke dokter untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang tepat

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout