Blog

ciri ciri omicron

Kenali Ciri-Ciri Omicron dan Cara Mencegahnya

Varian Omicron pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan dan telah menyebar ke beberapa negara, termasuk Indonesia. Para dokter di Afrika Selatan yang pertama kali melaporkan varian baru tersebut menyatakan bahwa ciri-ciri Omicron berbeda dengan varian-varian sebelumnya, yaitu tergolong ringan dan tidak biasa.


Selain itu, menurut para dokter di Afrika Selatan, ciri-ciri Omicron meliputi gejala yang ringan. Mereka menyatakan bahwa sekitar 81 persen kasus varian Omicron telah dilaporkan. Sejauh ini, sebagian besar kasus yang meningkat tajam dalam 10 hari terakhir menunjukkan gejala yang ringan.

Apa saja gejala tersebut? Berikut 6 di antaranya:

Kelelahan

Kelelahan adalah salah satu ciri yang terlihat jelas dialami oleh penderita varian Omicron. Ciri-cirinya, antara lain mengalami penurunan energi yang drastis, merasa lelah secara terus menerus, dan keinginan yang besar untuk beristirahat. Jika tidak ditangani segera, kondisi ini akan mengganggu aktivitas Anda sehari-hari. Untuk memastikan kondisi atau status kesehatan Anda, sebaiknya segera lakukan tes Covid-19.

Sakit kepala

Ciri-ciri Omicron berikutnya adalah sakit kepala. Berdasarkan studi yang dilakukan oleh Zoe Covid dalam laman covid.joinzoe, ditemukan bahwa sakit kepala merupakan gejala awal dan lebih umum. Dalam studi tersebut ditemukan bahwa sakit kepala yang disebabkan oleh Omicron cenderung dalam bentuk nyeri sedang hingga berat. Selain itu, kepala juga akan sering berdenyut seolah menekan kedua sisi kepala penderita. Pada umumnya, gejala ini berlangsung lebih dari tiga hari lamanya dan sulit dihilangkan dengan menggunakan obat pereda rasa sakit.

Bersin

Gejala Omicron berikutnya adalah bersin. Gejala ini sebagian besar terjadi pada orang yang telah divaksin. Namun, perlu diingat, bersin juga bisa menjadi masalah kesehatan lainnya, seperti pilek atau alergi, tidak hanya gejala Omicron. Pada umumnya, bersin bukanlah gejala umum bagi penderita yang terinfeksi varian Omicron.

Batuk

Batuk secara terus menerus juga merupakan salah satu gejala utama dari infeksi varian Omicron. Jenis batuk pada penderita Covid-19 adalah batuk kering dan juga berdahak. Gejala berupa batuk akan terjadi setelah sakit dan berlangsung selama empat hingga lima hari.

Pilek

Pilek juga merupakan ciri-ciri Omicron. Studi yang dilakukan oleh Zoe Covid menemukan bahwa pilek merupakan salah satu gejala yang banyak dilaporkan setelah sakit kepala. Meski demikian, hasil studi tersebut tidak berlaku di Indonesia. Hal ini dikarenakan cukup sulit menyebut pilek sebagai gejala varian Omicron, karena di Indonesia sedang terjadi musim hujan.

Keringat di malam hari

Gejala terinfeksi Omicron juga bisa berupa keringat di malam hari. Dikutip dari dokter umum di Afrika Selatan, keringat yang mengucur di malam hari ini muncul dengan jumlah yang banyak dan menyebabkan pakaian dan tempat tidur basah meski di dalam ruangan sejuk. Untuk memastikan gejala Omicron, sebaiknya segera melakukan tes Covid-19.

Cara Mencegah Omicron

Untuk mencegah penyebaran Omicron, ada beberapa cara yang efektif dan mudah untuk Anda terapkan. Berikut beberapa di antaranya:

  • Menggunakan masker dengan benar (jika perlu, masker ganda)
  • Menjaga jarak fisik minimal 1 meter dari orang lain
  • Mencuci tangan sesering mungkin dengan menggunakan sabun dan air mengalir
  • Membuka jendela untuk meningkatkan ventilasi
  • Hindari ruangan yang berventilasi buruk atau ramai
  • Mendapatkan vaksin segera

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout