Blog

diet DEBM

Diet DEBM, Turunkan Berat Badan Tanpa Rasa Lapar

Diet DEBM (Diet Enak Bahagia dan Menyenangkan) memang belum sepopuler diet keto atau mayo, namun dipercaya dapat menurunkan berat badan secara efektif tanpa harus menahan lapar. Diet ini dipopulerkan oleh Robert Hendrik Liembono melalui buku panduan dietnya pada 2018.

Diet DEBM memiliki kemiripan dengan diet atkins dan diet ketogenik, yaitu mengurangi asupan karbohidrat dan gula, dan memperbanyak asupan protein dan lemak. Meski efektivitasnya belum diuji lebih lanjut, namun diet rendah karbohidrat telah dipercaya terbukti efektif menurunkan berat badan. Berikut aturan mengenai diet DEBM yang perlu Anda ketahui.

Aturan Umum Diet DEBM

Pada umumnya, aturan umum yang berlaku pada diet DEBM adalah mengonsumsi makanan rendah karbohidrat, tinggi protein, tinggi lemak, dan rendah gula. Berikut penerapannya menurut buku diet DEBM:

1. Sarapan pagi

Hindari makanan yang mengandung karbohidrat, seperti nasi, roti, mi, atau bubur ayam, dan ganti dengan makanan yang kaya protein. Selain itu, perbanyak juga konsumsi lemak sehat dan serat, sehingga nafsu makan dapat terkontrol dan energi yang didapatkan lebih banyak. Berikut beberapa pilihan menu sarapan yang direkomendasikan:

  • Alpukat keju
  • Telur rebus
  • Omelette keju
  • Susu tinggi protein
  • Yogurt rendah gula
  • Sayuran tinggi serat, seperti buncis dan wortel

2. Makan siang

Panduan makan siang dalam diet DEBM, yaitu:

  • Pastikan mengonsumsi protein hewani, seperti 1 telur rebus/susu protein/keju, agar kenyang lebih lama dan tidak makan berlebihan.
  • Ganti nasi dengan sayuran, seperti sayuran hijau, wortel, atau buncis.
  • Konsumsi makanan sumber protein hewani saja, seperti ayam, daging sapi, atau ikan.
  • Minum air putih yang cukup.

3. Makan malam

Agar diet ini berhasil, Anda diharuskan makan malam, meski tidak lapar. Berikut aturannya:

  • Mengonsumsi tanpa karbohidrat sama sekali jika Anda makan di atas jam 6 sore. Pilihan makanan untuk makan malam, antara lain ikan, telur, alpukat, dan keju.
  • Mengonsumsi protein hewani dengan makanan yang mengandung karbohidrat, seperti bayam, brokoli, atau wortel.

4. Camilan

Camilan dalam diet ini bertujuan untuk meningkatkan metabolisme, sehingga tubuh akan membakar lebih banyak kalori, serta mengendalikan nafsu makan saat makan siang dan makan malam. Namun, pastikan Anda membatasi camilan sebesar 750 kalori per hari dan dibagi menjadi 3 kali camilan, masing-masing 250 kalori. Contoh, ngemil di antara sarapan dan makan siang, antara makan siang dan makan malam, serta di malam hari. Berikut pilihan camilan yang mengandung 100-150 kalori dengan kandungan tinggi protein, lemak, dan serat:

  • 1 telur goreng
  • 2 butir telur rebus
  • 100 gram alpukat keju
  • Stroberi dan yogurt
  • 1-2 buah apel ukuran sedang
  • Susu full cream 125 ml sekali sehari
  • Biji bunga matahari

Meski diklaim dapat menurunkan berat badan secara efektif, namun diet DEBM mungkin berisiko tinggi jika dilakukan oleh orang dengan kondisi medis tertentu, seperti gagal ginjal kronis. Selain itu, bagi sebagian orang yang melakukan diet rendah karbohidrat biasanya mengalami beberapa efek samping, seperti sakit kepala, kram otot, dan sembelit. Agar aman untuk kesehatan, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum melakukan diet ini, terutama jika Anda memiliki kondisi medis tertentu.

Share this post


Best Seller Products

has been added to your cart.
Checkout