Blog

Cedera paha adalah hal yang umum ketika sedang beraktivitas fisik atau olahraga. Paha terdiri dari hamstring, quadriceps, dan adductor. Hamstring dan quadriceps adalah jenis otot yang berisiko cedera atau kram, karena kerap dipakai saat berolahraga. Bagaimana cara menghilangkan nyeri otot paha yang ampuh?

Nyeri otot paha ditandai dengan sejumlah ciri, misalnya memar, pembengkakan, nyeri mendadak, dan sensasi perih atau terbakar. Untuk meringankan gejala, berikut beragam cara menghilangkan nyeri otot paha yang perlu diterapkan.

Cara Menghilangkan Nyeri Otot Paha Setelah Berolahraga

Cedera paha menimbulkan ketidaknyamanan, misalnya tidak bisa berjalan normal atau tidak bisa bergerak. Untuk meringankannya, berikut cara-cara menghilangkan nyeri otot, terutama ketika berolaharaga:

1. Mengistirahatkan otot yang cedera

Untuk meringankan otot yang tegang, hentikan semua aktivitas fisik berlebihan atau olahraga. Selain itu, cara ini bermanfaat untuk menyembuhkan nyeri dan mempercepat pemulihan cedera paha. Istirahatkan semua aktivitas fisik selama 1-2 hari, tergantung tingkat keparahan cedera paha yang dialami. Dokter juga akan menyarankan penggunaan tongkat kruk untuk meringankan beban pada paha.

2. Kompres dingin

Cara menghilangkan nyeri otot paha berikutnya adalah kompres es batu. Efek dingin dari es batu efektif menyembuhkan nyeri dan pembengkakan di area yang nyeri. Caranya, kompres paha setidaknya 10-15 menit, lalu ulangi 3 kali atau sesuai dengan kondisi nyeri yang dialami. 

Namun, Anda tidak dianjurkan untuk kompres es batu ke kulit secara langsung. Hal ini justru memicu peradangan yang mengganggu jaringan. Oleh karena itu, sebaiknya pakai handuk untuk membungkus es. Jika pembengkakan teratasi, kompres hangat untuk melancarkan sirkulasi darah di area yang nyeri.

3. Meninggikan posisi kaki

Untuk meringankan pembengkakan akibat nyeri otot paha, Anda bisa meninggikan posisi kaki dengan menempatkannya di atas bantal setidaknya dua hari setelah nyeri otot paha. Untuk mempercepat penyembuhan, Anda juga bisa kompres dingin pada area yang nyeri secara bersamaan.

4. Menggunakan perban

Penggunaan perban adalah cara menghilangkan nyeri otot paha yang ampuh. Cara ini bertujuan untuk memberikan tekanan di area sekitar paha yang nyeri. Anda bisa mendapatkan perban dengan mudah di apotek. Perlu diingat, ketika menggunakan perban, Anda tidak dianjurkan untuk membalut area paha yang nyeri dengan kencang. Hal ini memicu pembengkakan memburuk. Jika Anda kesemutan, kebas, atau nyeri meningkat, segera longgarkan balutan perban.

Meski demikian, penggunaan perban untuk meringankan nyeri otot paha sebenarnya hanya efektif selama dua hari. Jika melebihi dua hari, sebaiknya berdiskusi dengan dokter mengenai penanganan nyeri otot paha lanjutan dan menghindari komplikasi yang berbahaya.

5. Minum obat pereda nyeri

Untuk melengkapi cara menghilangkan nyeri otot paha di atas, Anda dianjurkan minum obat pereda nyeri, misalnya ibuprofen, naproxen, dan paracetamol, yang tersedia di apotek. Meski tergolong aman dikonsumsi, obat pereda nyeri dapat memicu efek samping pada orang dengan kondisi tertentu. Oleh karena itu, Anda sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum minum obat apa pun.

Jika nyeri otot paha berlanjut setelah menerapkan cara-cara di atas, segera hubungi dokter untuk diperiksa penyebabnya, sehingga diberikan penanganan yang tepat.